Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
JUARA Wimbledon Ashleigh Barty mengaku jika bisa menjadi separuh dari kehebatan sesama petenis aborigin asal Australia dan peraih dua gelar Wimbledon Evonne Goolagong Cawley, dirinya akan sangat bahagia.
Barty mengatasi sedikit masalah, termasuk kehilangan servis di set kedua, untuk mengalahkan Karolina Pliskova 6-4, 6-7 (4/7), dan 6-3 untuk menjadi juara di Wimbledon.
Petenis berusia 25 tahun itu menyebut kemenangannya di All England Club menjadi istimewa karena terjadi di peringatan 50 tahun gelar pertama Cawley di turnamen Grand Slam lapangan rumput itu.
Baca juga: Pliskova Mengaku tidak Bangga karena Menangis di Lapangan
"Semesta mendukung saya. Kemenangan ini terjadi di peringatan 50 tahun gelar pertama Evonne di sini rasanya sangat luar biasa," ujar Barty.
Barty mengaku adalah sebuah keajaiban dirinya bisa berlaga di Wimbledon karena cedera pinggul yang memaksanya mundur dari Prancis Terbuka, bulan lalu, cukup serius.
Sebagai penghormatan untuk Cawley, Barty mengenakan pakaian yang didesain khusus mirip dengan pakaian yang dikenakan petenis berusia 69 tahun itu di final Wimbledon 1971.
"Evonne adalah orang yang sangat istimewa dalam hidup saya," kata Barty.
"Saya rasa dia memegang peran besar dalam membuka jalan bagi petenis aborigin muda untuk mempercayai mimpi mereka."
"Dia melakukan itu untuk saya. Warisannya di dunia tenis sangat luar biasa. Jika saya bisa menjadi separuh dari apa yang diraih Evonne, saya akan sangat bahagia," lanjutnya. (AFP/OL-1)
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Juara Wimbledon 2025 Jannik Sinner memberikan hadiah berupa bola tenis bertanda tangan kepada Pangeran George dan Putri Charlotte.
Carlos Alcaraz mengaku kekalahannya atas Jannik Sinner di Wimbledon memotivasinya untuk terus berkembang.
Jannik Sinner berhasil mengukir sejarah di Wimbledon setelah menundukan rivalnya Carlos Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4, 6-4.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Untuk pertama kalinya Iga Swiatek berhasil menjuarai Wimbledon.
Saat ini, hanya ada 6 petenis dengan jumlah pekan lebih banyak di peringkat satu dunia ketimbang Iga Swiatek.
Barty diperkirakan akan hadir di Melbourne Park untuk menyaksikan turnamen Australia Terbuka yang akan dimulai pada 16 Januari.
Dalam wawancara dengan radio Melbourne Senin (18/7) malam, dia menepis rumor tersebut dengan menyatakan tidak memainkan segala bentuk olahraga profesional lagi.
Barty mengejutkan dunia tenis ketika dia secara tidak terduga mengumumkan pengunduran dirinya di puncak kariernya, usai menjadi juara Australia Terbuka.
Barty, yang gantung raket di usia 25 tahun, bulan lalu, akan mewakili tim dunia, yang dikapteni Ernie Els melawan tim Amerika Serikat (AS).
Mulai dari Iga Swiatek (Polandia), Maria Sakkari (Yunani), hingga Aryna Sabalenka (Belarusia). Ashleigh Barty memutuskan pensiun dari dunia tenis profesional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved