Pelajar Depok Juarai Piala FF Esport se-Jabodetabek

Ghani Nurcahyadi
13/11/2020 23:32
Pelajar Depok Juarai Piala FF Esport se-Jabodetabek
Momen pelajar di Depok memenangi turnamen eSport(Dok. Pribadi)

PELAJAR asal Depok berhasil keluar sebagai kampiun dalam kompetisi game Free Fire Piala Pelajar Se-Jabodetabek season 1. Pertarungan final ini mempertemukan 12 tim terbaik dari total 10.107 tim yang mendaftar.

Adapun gelaran final game FF antarpelajar ini memperingati Hari Pahlawan ini digelar di kantor PB Esports Indonesia di Gandaria City, Jakarta Selatan, Jumat (13/11). Penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran covid-19 diberlakukan dalam final ini.

Wakil Ketua Dewan Pembina PB Esports Indonesia, Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada para pemenang dalam kompetisi pertama kali sejak PB Esport dibentuk di tanah air. 

Bambang menyebut kompetisi ini adalah awal untuk mencari bibit-bibit yang siap bertarung di ajang internasional.

“Selama kepada para pemenang. Kompetisi ini season 1, ke depan kita akan melaksanakan skala nasional di tahun depan,” ujar Komjen Pol Bambang Sunarwibowo.

Di laga final, sebanyak 12 tim bertarung di final. Ke-12 sekolah, yakni SMK Wirabuana Bogor, SMK Citra Negara, SMK IT Raflesia, SMK KH Dewantoro, SMKN 13 Depok, SMPN 1 Jasinga, SMKN 57 Jakarta, SMK Nusantara 1, SMK Insan Mulia Jakarta, SMP Martia Bhakti, SMA Dharma Karya Jakarta, dan SMKN 5 Kota Tangerang.

Baca juga : Piala KONI Esports Jadi Ajang Pembibitan

Ke-12 tim ini memperebutkan juara 1 sampai juara 12. Semua juara berhak mendapatkan hadiah yang totalnya mencapai Rp 500 juta. 

Bambang menuturkan via kompetisi ini PB Esport memiliki tanggung jawab untuk mencari bibit-bibit muda yaitu pelajar yang mampu untuk bersaing di kompetisi-kompetisi yang sama di kancah internasional.

“Kita harapkan ke depan bisa mengikuti kompetisi yang lebih besar seperti PON 2021 atau kita harapkan ikut di Sea Games 2021 dan beberapa event-event internasional lainnya. Kita harapkan dari Esport ini juga bisa memberikan kontribusi ekonomi khususnya di masa pandemi COVID-19,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina PB Esport Indonesia Sandiaga Uno menyambut kompetisi antar pelajar ini. Menurut Sandi, Esport bisa menjadi harapan untuk menggenjot ekonomi.

“Ternyata Esport ini bisa menjadi secercah cahaya. Bahwa kita bukan hanya bisa menggerakkan dari segi prestasi tapi juga dari segi industri,” kata Sandiaga Uno.

Turnamen Piala Pelajar ini telah mengukir rekor dengan peserta terbanyak mencapai 10.107 tim (40.428 pemain) dari 500 sekolah lebih, hanya dalam waktu selama 3 hari dibuka pendaftarannya. Selain itu, total hadiah Rp 500 juta sebagai hadiah terbanyak dalam sejarah kompetisi Esports di tanah air untuk level pelajar. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya