Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
PETENIS Prancis Benoit Paire, yang dipaksa mengundurkan diri dari Amerika Serikat (AS) Terbuka karena positif covid-19, mengatakan partisipasinya di Prancis Terbuka, pekan depan, tidak pasti setelah dia dua kali positif saat tes virus korona di turnamen ATP di Hamburg.
Petenis berusia 31 tahun itu mengundurkan diri dalam kedudukan 6-4 dan 2-0 saat melawan petenis Norwegia Casper Ruud di putaran pertama, Rabu (23/9), dengan alasan kelelahan.
Paire mengaku dia dua kali dinyatakan positif saat tes covid-19 di Hamburg namun diizinkan bermain setelah tes terakhirnya menunjukkan hasil negatif.
Baca juga: Ann Li Menang di Kualifikasi Putaran Pertama Prancis Terbuka
"Masalahnya adalah saya sangat lelah," ujar Paire.
"Saya positif covid-19 di AS Terbuka, menghabiskan 10 hari di dalam kamar. Saya kemudian tampil di Roma namun tidak berlatih sama sekali. Kemudian, saya datang ke sini dan kembali positif covid-19," imbuhnya.
Paire menyebut satu-satunya gejala yang dirasakannya adalah rasa lelah.
"Namun, saya tidak yakin itu karena virus atau hanya karena saya tidak boleh meninggalkan kamar selama 10 hari di AS," kata Paire.
"Saya berlatih satu jam kemudian harus kembali ke kamar. Secara mental itu sulit. Saya merasa ingin berhenti saja," lanjutnya. (AFP/OL-1)
Kedatangan Federer ke pusat pelatihan tenis di Manacor menjadi momen istimewa.
Petenis Tunisia, Ons Jabeur memutuskan rehat dari dunia tenis.
Casper Ruud mengalahkan petenis wildcard Swiss Dominic Stricker dengan skor 7-5 dan 7-6 (6) untuk melaju ke perempat final Swiss Terbuka.
Petenis peringkat teratas dunia Aryna Sabalenka akan memuncaki undian saat ia mengincar kemenangan kedua berturut-turut di AS Terbuka.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Untuk pertama kalinya Iga Swiatek berhasil menjuarai Wimbledon.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved