Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Positif Doping, Farah Absen di Australia Terbuka

Basuki Eka Purnama
15/1/2020 09:30
Positif Doping, Farah Absen di Australia Terbuka
Robert Farah (kanan)(AFP/Glyn KIRK)

ROBERT Farah, petenis peringkat satu di nomor ganda, dipastikan absen di Australia Terbuka setelah terbukti positif menggunakan doping.

Petenis Kolombia kelahiran Kanada itu mengaku dirinya diberi tahu oleh Federasi Tenis Dunia (ITF) bahwa dalam darahnya ditemukan Boldenone, zat steroid, dalam tes doping pada 17 Oktober lalu di Cali.

"Saya tengah berada di momen tersedih dalam hidup saya. Ini adalah momen terburuk dalam karier saya," ungkap petenis berusia 32 tahun itu di akun media sosial pribadinya.

Boldenone kerap digunakan peternak di Kolombia untuk meningkatkan bderat badan sapi. Namun, zat itu dilarang oleh Badan Antidoping Dunia.

"Saya yakin itu menjadi penyebab adanya zat itu dalam tubuh saya," kata Farah.

Farah dan kompatriotnya Juan Sebastian Cabal menjadi juara di nomor ganda Wimbledon dan Amerika Serikat Terbuka pada tahun lalu. Pasangan itu merupakan runner-up Australia Terbuka 2018.

Farah huga dua kali meraih gelar Grand Slam ganda campuran berpasangan dengan petenis Jerman Anna-Lena Groenefeld.

Kabar Farah yang gagal tes doping terungkap setelah petenis Amerika Selatan lainnya, Nicolas Jarry asal Cile juga divonis positif doping saat tampil di ajang Piala Davis, November lalu.

Sampel dari petenis berusia 24 tahun itu menunjukkan adanya zat terlarang Ligandrol dan Stanozolol. (AFP/OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik