Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
UNDIAN kurang menguntungkan harus menerpa sektor ganda campuran Indonesia di turnamen BWF World Tour Finals 2019 di Guangzhou, Tiongkok. Dua wakil Indonesia yang masuk delapan besar dunia berada satu grup dan saling bentrok untuk berebut tiket semifinal.
Dua ganda campuran Indonesia itu ialah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, yang sama-sama berada di Grup B. Dua pasangan lain di Grup B ialah andalan tuan rumah Tiongkok, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, dan pasangan Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Bahkan, Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria sudah bentrok di hari pertama, Rabu (11/12) .
“Bisa dibilang hasil undian ini jelek, sangat merugikan buat kita dan tidak memuaskan. Grup B ini saya lihat sangat berat, beda bila dibandingkan dengan Grup A. Tapi namanya juga drawing, kita juga enggak bisa milih, jadi mau enggak mau harus siap,” ungkap pelatih ganda campuran PBSI, Nova Widianto, seusai pertemuan manajer di LN Garden Hotel, Guangzhou, Tiongkok, kemarin.
Beda dengan ganda campuran, di tunggal putra dan ganda putra, dua wakil Indonesia berada di grup terpisah.
Di tunggal putra, Jonatan Christie berada di Grup A, bersaing dengan Kento Momota (Jepang), Wang Tzu Wei (Taiwan), dan Anders Antonsen (Denmark). Di Grup B, Anthony Sinisuka Ginting beradu dengan Chou Tien Chen (Taiwan), Chen Long (Tiongkok), dan Viktor Axelsen (Denmark).
Ganda terbaik dunia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon mengisi Grup A bersama Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang), Li Jun Hui/Liu Yu Chen (Tiongkok), dan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang). Wakil Indonesia lain, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan ada di Grup B bersama Lee Yang/Wang Chi Lin (Taiwan), Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan), dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).
Di ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, berada di Grup A bersaing dengan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang) dan dua ganda tuan rumah, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dan Du Yue/Li Yin Hui. (Badmintonindonesia.org/Des/R-2)
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengatakan pihaknya menghormati proses hukum.
Personel yang meraih piagam penghargaan merupakan atlet yang berprestasi dan berasal dari berbagai wilayah dan bidang.
Perlu diketahui bahwa PGN telah menjalin kerja sama dengan PBVSI selama 10 tahun dan PB ISSI selama 7 tahun.
Hal itu dilakukan karena ada beberapa cabor yang target medalinya meleset saat mengikuti ajang dua tahunan tersebut.
Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi ingin mengetahui laporan terkait hasil Sea Games 2019 dan persiapan pelaksanaan Piala Dunia U-20 pada 2021, Indonesia menjadi tuan rumahnya.
Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB Perbakin, Firtian Judiswandarta, ada tiga strategi rahasia untuk bisa mencapai prestasi yang membanggakan tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved