Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DKI Jakarta memperkirakan dana yang dibutuhkan untuk bisa mengirimkan atletnya ke Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 dapat mencapai Rp450 miliar. Anggaran sebesar itu diasumsikan untuk memenuhi kebutuhan kurang lebih 700 atlet. Selain itu juga untuk ofisial dengan prediksi mencapai 700 orang.
“Jumlah atlet bisa lebih dan bisa berkurang dari 700. Karena kan ada babak kualifikasi untuk bisa ikut PON. Ofisial juga pasti akan menyesuaikan dengan jumlah atlet,” kata Ketua Umum KONI DKI Djamhuron P Wibowo kepada Media Indonesia.
Terpisah, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut Jhon Ismadi menanggapi wacana pelaksanaan PON yang oleh pemerintah ingin diselenggarakan dua tahun sekali setelah PON 2020 di Papua.
Jhon mengatakan PON merupakan ajang persiapan menuju SEA Games maupun Asian Games yang diselenggarakan tiap empat tahun. Tujuannya agar tahapan pembinaan atlet secara berjenjang tidak terganggu, baik di tingkat kecamatan, kabupaten, maupun provinsi.
“Maunya melalui kajian akademik dulu lah. Kita mengacu pada Olimpiade. Kita hitungan begini, tahun pertama itu pekan olahraga kabupaten dan Kota, masuk Pekan Olahraga provinsi, masuk Kualifikasi PON, dan langsung PON,” kata dia. (Beo/Ant/R-1)
Jakarta Martial Arts Extravaganza (JMAE) 2025, festival pertandingan dan atraksi dari tiga cabang olahraga, yaitu Wushu, Muay Thai, dan Pencak Silat akan digelar pada 30 April hingga 4 Mei.
Program ini merupakan langkah preventif penting untuk menjaga kesehatan atlet agar dapat terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
KONI akan mendampingi Pergatsi dalam berkomunikasi dengan pemangku kepentingan terkait.
PON 2028 akan digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan cabang olahraga yang dipertandingkan diutamakan bagi cabang-cabang olahraga Olimpiade.
Prestasi tertinggi angkat besi Indonesia diraih pada ajang Olimpiade Paris 2024 dengan mempersembahkan medali emas melalui Rizki Juniansyah.
Potensi yang besar dari olahraga kuda pacu di Indonesia sehingga akan direncanakan membangun industri olahraga di beberapa daerah di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved