Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
SEKRETARIS Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S Dewa Broto menegaskan bahwa anggaran untuk SEA Games 2019 sangatlah terbatas. Dia mengatakan bahwa tidak ada pengurangan anggaran bagi setiap induk cabang olahraga (cabor) yang akan mengirimkan atletnya ke ajang dua tahunan itu.
"Dana yang tersedia saat ini memang terbatas, jadi saat Asian Games mereka (cabor) cukup menikmati. Sementara tahun ini cukup drop. Jika setiap cabor kami penuhi keinginannya, nanti (anggaran) hanya bisa untuk beberapa cabor saja, yang lain tidak dapet bagian," ungkapnya.
Gatot pun menyampaikan bahwa pembagian dana telah dilakukan dengan berbagai pertimbangan. Salah satunya, ialah membagi klaster sesuai dengan cabor yang menjadi prioritas.
Selain dari peluang mendapat medali, juga dilihat cabor mana yang akan terjun ke Olimpiade 2020. Untuk cabor yang berpotensi menyumbangkan emas di SEA Games jadi prioritas kedua. (Des/R-3)
Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir, menegaskan bahwa kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan pada lembaganya tidak akan menghambat kinerja anggota parlemen dalam melayani masyarakat.
BADAN Legislasi (Baleg) DPR RI merekomendasikan agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) dijadikan lembaga ad hoc
Seharusnya Prabowo berkaca pada kabinet pemerintahan Joko Widodo yang porsinya sudah cukup besar dan sebenarnya bisa dilebur menjadi lembaga atau badan.
Hal itu menjadi potret dari ketidakpekaan Presiden Joko Widodo di akhir masa jabatannya.
Said Abullah akui pernah usulkan revisi UU MD3
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy,menjelaskan nilai Rp7.500 belum final dan masih menyaring masukan dari berbagai pihak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved