Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DINAS Kesehatan Provinsi Bali menyatakan tiga orang penderita menjalani perawatan di rumah sakit di daerah itu positif terserang meningitis streptococcus suis (MSS) atau meningitis babi.
"Untuk penderita yang dinyatakan positif, yakni dua warga asal Kabupaten Badung dan satu orang warga asal Kabupaten Tabanan," kata Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Gede Wira Sunetra, Senin (13/3).
Ia mengatakan, ketiga penderita tersebut dinyatakan positif MSS berdasarkan hasil pemeriksaan darah lengkap yang sudah keluar hari ini.
"Berdasarkan laporan yang kami terima, hingga saat ini ada 38 kasus yang tersebar di sejumlah daerah di Pulau Bali (Kabupaten Badung, Tabanan)," katanya.
Satu warga Tabanan yang diduga MSS saat ini masih dirawat di RSUD Tabanan. Sementara yang di Badung, 14 di antaranya dirawat di RSUD Mangusada, satu orang di RSUD Wangaya, dan sisanya diobservasi di rumah.
Wira menyatakan, untuk kasus MSS di Bali belum bisa dikatakan kejadian luar biasa (KLB). "Daerah yang disebut KLB apabila kasus meningkat dua kali lipat atau kasus yang sebelumnya belum pernah muncul tetapi tiba-tiba terjadi kasus," katanya.
Ia menerangkan, untuk kasus serupa di Bali pada 2015 hanya ditemukan 10 kasus, adapun pada 2016 26 kasus positif, dan 2017 baru tiga kasus yang dinyatakan positif.
Untuk gejala klinis bakteri tersebut, kata dia, memiliki riwayat panas, perubahan kesadaran, kaku kuduk, sakit kepala, serta sering menimbulkan tuli saraf derajat sedang, berat, dan birateral.
"Masa inkubasinyya penyakit ini sejak beberapa jam hingga 14 hari," ujarnya.
Untuk mencegah terjangkitnya bakteri tersebut, pihaknya mengimbau masyarakat untuk membeli daging babi di tempat yang resmi sehingga dapat dipastikan babi yang dipotong sehat.
"Kami juga mengimbau masyarakat untuk mengolah daging babi agar tangan tidak terluka atau menutup luka dengan baik," ujarnya. (Ant/OL-3)
SEBUAH penyakit misterius telah menyebabkan sedikitnya 60 orang meninggal dunia di tengah-tengah wabah yang terjadi di Republik Demokratik Kongo, demikian ungkap para dokter.
Meningitis tuberkulosis (TB) adalah infeksi serius yang disebabkan bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyerang meninges, lapisan pelindung otak dan sumsum tulang belakang.
Meningitis adalah infeksi serius pada selaput yang melindungi otak dan sumsum tulang belakang. Pada anak-anak, penyakit ini dapat berakibat fatal jika tidak segera ditangani.
Vaksin meningitis merupakan cara penting untuk melindungi individu, terutama mereka yang berada dalam kelompok berisiko tinggi, dari penyakit meningitis.
Meningitis adalah peradangan pada selaput pelindung otak dan sumsum tulang belakang, yang dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, atau jamur. Ini gejalanya.
Setiap 5 Oktober, dunia memperingati Hari Meningitis Sedunia sebagai upaya meningkatkan kesadaran akan penyakit yang menyerang selaput otak dan sumsum tulang belakang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved