Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, mengumumkan bahwa penerbangan domestik kembali terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, mengatakan setidaknya, hingga Sabtu (2/8) pukul 12.00 Wita, enam penerbangan mengalami keterlambatan (delay) dan satu penundaan keberangkatan.
"Beberapa penerbangan domestik yang mengalami keterlambatan antara lain Batik Air tujuan Denpasar-Labuan Bajo sebanyak tiga penerbangan, Wings Air tujuan Denpasar-Tambolaka, satu penerbangan, dan Lion Air tujuan Denpasar-Kupang dua penerbangan," ujar Ahmad melalui keterangan tertulis, Sabtu.
Adapun, penerbangan yang mengalami penundaan keberangkatan adalah AirAsia tujuan Denpasar-Labuan Bajo.
Hingga saat ini Bandara Ngurah Rai mengumumkan belum ada penerbangan internasional yang terdampak erupsi sejak Gunung Lewotobi Laki-laki kembali menyemburkan awan panas pada Sabtu pukul 01.05 Wita.
Di luar itu, Ahmad Syaugi memastikan operasional Bandara I Gusti Ngurah Rai secara keseluruhan berjalan dengan normal dan lancar.
"Namun demikian, kami bersama seluruh jajaran komunitas bandara bersama-sama melakukan monitoring secara berkelanjutan guna memastikan keselamatan dan keamanan operasional penerbangan," ujarnya.
Guna menjaga pelayanan dan kenyamanan penumpang yang mengalami keterlambatan, pengelola bandara melakukan pengaturan ruang tunggu dan bekerja sama dengan maskapai untuk memberikan edukasi kepada penumpang terkait kondisi penerbangan yang terdampak.
Selain itu, Syaugi mengatakan pihak maskapai memberikan pelayanan kepada para penumpang yang membutuhkan pengaturan ulang (reschedule) atau pengembalian dana (refund).
"Kami akan terus melakukan koordinasi secara aktif dengan seluruh stakeholder terkait untuk memastikan kondisi pelayanan penumpang maupun penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai berjalan lancar dan berharap kondisi dapat segera normal kembali," tandasnya. (Ant/E-3)
Masyarakat juga diimbau selalu menggunakan masker untuk menghindari paparan abu vulkanik yang dapat mengganggu sistem pernafasan.
Sejak erupsi yang terjadi pada Desember 2023, hasil kebun seperti jambu mete, kakao, kemiri, kopi bahkan kelapa enggan berbuah karena sering diguyur material vulkanis.
Bahkan, peningkatan aktivitas gunung setinggi 1.584 mdpl itu diprediksi akan mengalami erupsi eksplosif lagi.
GUNUNG Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali alami erupsi pada Selasa, 8 Juli 2025 petang, tepat pukul 16.08 WITA.
GUNUNG Ili Lewotolok di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, erupsi sebanyak dua kali disertai dentuman kuat dan gemuruh, Rabu (2/7).
AKTIVITAS gunung berapi Lewotobi Laki-laki yang berada di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali meningkat pada Jumat, 16 Agustus 2025.
MESKI telah mengalami penurunan status dari Level IV Awas menjadi Level III Siaga, pada Minggu (10/8), Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, kembali mengalami erupsi pada Senin (11/8) pukul 07.27 Wita.
GUNUNG Lewotobi Laki-Laki yang berada di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, mengalami penurunan status.
Erupsi eksplosif pada Sabtu, 02 Agustus 2025, pukul 01.05 dini hari dengan kolom abu mencapai 18.000 meter di atas puncak dan 19.584 meter di atas permukaan laut.
Warga yang direlokasi berasal 2.209 keluarga. Mereka akan menempati lahan seluas 130 hektare.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved