Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan punya mimpi menghadirkan kembali "Bandung Kota Kembang" di tengah dinamika pembangunan kota. Ini disampaikannya saat menghadiri Konservasi Anggrek Bersama Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI) DPC Kota Bandung di Pendopo, Sabtu (12/7).
Farhan menyebut kegiatan ini merupakan bagian dari kolaborasi Pemkot dengan komunitas dalam menghidupkan kembali identitas Kota Bandung. Kegiatan ini sebagai langkah sederhana dengan dampak yang luar biasa. Komunitas seperti PAI adalah contoh nyata kekuatan masyarakat yang tumbuh secara organik di Kota Bandung.
"Pendopo adalah ruang inklusif. Musisi bisa tampil, pengajian bisa berlangsung, bahkan kegiatan politik dan ekonomi bisa dilakukan di sini. Sekarang, anggrek juga hadir di sini sebagai simbol kolaborasi,” ungkapnya.
Menurut Farhan, peran pemerintah kini lebih kepada menciptakan ekosistem yang mendukung tumbuh kembangnya komunitas. Salah satunya dengan menyediakan ruang dan sarana yang dibutuhkan. Farhan menyebut DKPP Kota Bandung telah membangun laboratorium tanaman anggrek sebagai upaya mendukung konservasi ini.
"Saya punya mimpi, anggrek ini bisa jadi sesuatu yang besar. Tapi jangan dulu berpikir ekonomi. Jalani saja dulu sebagai hobi, dengan kesungguhan," tuturnya.
Ketua Pelaksana Konservasi Anggrek PAI DPC Kota Bandung, Fam Kiun Pat menyampaikan, penanaman anggrek akan dilakukan secara bertahap di lingkungan Pendopo. Kegiatan ini dapat menjadi simbol kebanggaan masyarakat Kota Bandung dalam melestarikan spesies anggrek, terutama yang berasal dari Jabar.
"Ini awal dari kembalinya istilah Bandung Kota Kembang," ujarnya.
Sementara itu, Ketua PAI DPC Kota Bandung, Agung Prihanto, berterima kasih kepada Pemerintah Kota Bandung yang telah memberikan ruang serta dukungan kepada komunitas PAI. Ia berharap laboratorium anggrek di Cipadung dapat menjadi showcase edukasi bagi masyarakat dan pelajar.
"Kami siap mendukung dari sisi bibit dan perawatan. Kami ingin kegiatan ini tidak hanya mempercantik, tapi juga mengedukasi publik tentang kekayaan flora kita," tandasnya.
Agung melanjutkan, Inisiatif konservasi anggrek ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kesadaran lingkungan sekaligus memperkuat identitas Bandung sebagai kota kembang. (H-1)
Pesta Siaga dan lomba bukan hanya ajang adu keterampilan, tetapi juga pembelajaran tentang kerja sama, sportivitas, tanggung jawab dan kreativitas.
Karnaval budaya yang digelar di Kota Bandung untuk merayakan HUT ke-80 Provinsi Jawa Barat (Jabar) meninggalkan belasan ton sampah dan kotoran kuda dengan bau menyengat.
Gastronomi bisa menjadi daya tarik wisata, bahkan menjadi diplomasi untuk ekonomi kreatif
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin mengapresiasi kolaborasi berbagai pihak dalam penyelenggaraan CKG ini
Pada 2019 sebelum pandemi, jumlah penumpang di Bandara Husein mencapai 3,8 juta orang per tahun, dengan 1 juta penumpang berasal dari Malaysia dan Singapura.
Di Kota Bandung, kereta peti sabun bukan hal baru. Tradisi balap kendaraan tanpa mesin ini sudah muncul sejak era 1970-an
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved