Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Ironis, Miliki Dua PLTA, Ribuan Warga Purwakarta belum Mendapat Aliran Listrik

Reza Sunarya
28/5/2025 11:53
Ironis, Miliki Dua PLTA, Ribuan Warga Purwakarta belum Mendapat Aliran Listrik
Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein.(MI/Reza Sunarya)

KABUPATEN Purwakarta, Jawa Barat memiliki sumber daya alam yang melimpah. Debit air yang tinggi menjadikan wilayah ini menjadi pemasok energi listrik tenaga air bagi pulau Jawa, Bali dan Madura, dengan hadirnya dua pembangkit listrik yaitu Jatiluhur dan Cirata.

Namun sangat ironis, kemegahan sebagai daerah penghasil energi listrik tidak berbanding lurus dengan kehidupan warganya. Kenyataannya masih ada ribuan warga Kabupaten Purwakarta yang belum menikmati jaringan listrik. 

Sebanyak 1.345 warga yang berada  di 27 desa, dari 5 kecamatan di Kabupaten Purwakarta hingga saat ini masih belum diterangi aliran listrik. Padahal Kabupaten Purwakarta memiliki dua pembangkit listrik, yaitu PLTA Jatiluhur dan PLTA Cirata.

Fungsi dari Waduk Jatiluhur dan Cirata adalah sebagai PLTA untuk ketahanan energi nasional, khususnya sistem listrik vital area Jawa-Bali.

Bupati Purwakarta Saeful Bahri Binzein, yang dikonfirmasi Media Indonesia, membenarkan jika ada warganya yang hingga kini belum diterangi listrik.

Menurut Bupati yang kerap dipanggil Om Zein, pihaknya sudah meminta kepada pihak PLN agar segera menyelesaikan penyambungan listrik di wilayah yang belum teraliri listrik paling lambat hingga akhir tahun 2025 ini

"Pemda sudah kirim surat ke PLN hingga akhir tahun ini harus sudah selesai. Jumlah warga sekitar 1345 di 27 desa di 5 kecamatan," kata  Om Zein, Kamis (28/5).

Dikatakan Om Zein, 1.345 warga tersebut adalah sisanya, sementara sebanyak 1.500 warga sudah dibantu oleh Pemprov Jabar."1.345 warga itu hanya tinggal sisanya, sebelumnya sekitar 1.500 sudah ditangani oleh Pemprov. Kita sudah minta kepada PLN agar segera diselesaikan," pungkasnya. (E-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya