Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
BUPATI Serdang Bedagai (Sergai) Darma Wijaya menegaskan dukungannya terhadap program pemerintah pusat dalam pembangunan perumahan perdesaan. Menurutnya, pembangunan perumahan di pedesaan lebih dari sekadar proyek infrastruktur, namun menjadi bagian dari ikhtiar peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Pembangunan perumahan di kawasan pedesaan ini tentunya diharapkan juga mampu membangun harapan baru bagi masyarakat. Pemkab Sergai berkomitmen dan optimistis menjadi bagian dari gerakan ini guna menciptakan lingkungan pedesaan yang lebih layak, maju, dan berkelanjutan,” ujar Darma, Rabu (30/4/2025).
Ia menambahkan, program tiga juta rumah adalah peluang emas untuk menghadirkan kehidupan yang lebih berkualitas, khususnya bagi warga di wilayah yang masih menghadapi kekurangan infrastruktur dasar seperti sanitasi, air bersih, dan akses listrik.
“Kami yakin lewat sinergi yang kuat, program perumahaan ini diharapkan menjadi momentum penting dalam pemerataan pembangunan perumahan di seluruh Indonesia, termasuk di Tanah Bertuah Negeri Beradat. Kami terus berbenah menuju daerah yang Mantab: Maju, Tangguh, dan Berkelanjutan,” ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Wamen PKP) Fahri Hamzah dalam Rapat Koordinasi Teknis Perumahan Perdesaan yang digelar di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Selasa (29/4/2025) menekankan pentingnya pendekatan berbeda antara kawasan perkotaan dan perdesaan dalam pembangunan perumahan. Di perkotaan, pemerintah akan fokus pada pembangunan rumah vertikal karena keterbatasan lahan. Sebaliknya, untuk kawasan desa, program akan diarahkan pada renovasi rumah dan pelibatan koperasi serta Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
“Sekali lagi, di desa itu pelibatannya adalah koperasi dan BUMDes. Presiden meminta kita membentuk 80 ribu koperasi sebagai bagian dari strategi pemerataan pembangunan perumahan yang inklusif,” kata Fahri. (H-1)
Images
MENJADIKAN Karawang, Jawa Barat, bukan hanya sebagai destinasi industri, melainkan juga sebagai masa depan hunian premium di timur Jakarta.
Ciputra Group resmi menggelar acara Berita Acara Serah Terima (BAST) tahap pertama untuk hunian CitraLake Villa.
MENTERI Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan perumahan kunci ketahanan kota hingga inklusi sosial.
Menurut Ara, rincian subsidi rumah ini akan diumumkan rinci pada waktunya.
GUBERNUR Jawa Barat Dedi Mulyadi menilai pertumbuhan pembangunan pada sektor properti seperti perumahan dan hotel di DKI Jakarta dan Tangerang Raya berdampak bagi warga Jawa Barat.
Kenapa Palaran? Karena Palaran akan menjadi akan menjadi kawasan yang menjanjikan di masa depan.
Menurut Mendikdasmen, bertekad memajukan pendidikan melalui revitalisasi sarana dan prasarana, pembelajaran digital, serta peningkatan kompetensi dan kesejahteraan guru.
Sementara itu, Koordinator SPMS, Susanto, mengapresiasi kesediaan Bupati untuk menemui langsung para pekerja.
Bupati Sergai H. Darma Wijaya menyampaikan bahwa Idulfitri merupakan kesempatan yang tepat untuk merefleksikan diri serta mempererat silaturahmi.
Bupati Sergai Darma Wijaya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas prestasi yang telah diraih oleh seluruh atlet
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2024, produksi gabah di Kabupaten Sergai mencapai 303.517 ton atau setara dengan 174.102 ton beras, menjadikannya daerah surplus beras.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved