Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Pemprov Kalteng siaga dalam menghadapi bencana banjir yang melanda wilayah Kalteng, khususnya wilayah Barito yang melanda 4 kabupaten , yakni Kabupaten Murung Raya, Barito Utara , Barito Selatan dan Barito Timur.
Penegasan ini dikatakan Gubernur Kalteng Agustiar Sabran disela-sela meninjau lokasi banjir di Kabupaten Barito Selatan, Minggu (27/4) sore. "Kami telah mengirimkan bantuan sembako dan juga relawan, mulai dari tim dapur umum, tenaga medis dan juga psikolog, “ kata Gubernur Kalteng Agustiar.
Gubernur berharap dengan adanya bantuan itu, bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir.
Agustiar Sabran juga meminta para bupati/wali kota agar saling bahu membahu dan gotong royong membangun Ruang Terbuka Hijau (RTH) di wilayah masing-masing. "Dengan adanya RTH, diharapkan bencana banjir ini bisa diatasi," tukasnya.
Dijelaskannya, Pemprov Kalteng, hari ini, Minggu (27/4) telah menyalurkan bantuan sebanyak 3.000 paket sembako yang berisikan beras 5 liter, minyak goreng 2 liter, dan gula pasir 1 kg kepada masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Barito Selatan.
Pemprov Kalteng juga membuka layanan trauma healing untuk Perempuan dan Anak di Posko, menyediakan perahu evakuasi dan personel di Posko, serta layanan kesehatan pasca banjir. (H-1)
Sidak ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Kalteng dalam meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus memastikan pelayanan pendidikan berjalan sesuai aturan.
Proposal tersebut merupakan syarat administrasi untuk dapat direalisasikannya pembangunan Sekolah Rakyat Tahap 1 pada Tahun 2025.
Pemerintah Kotim kini berupaya keras meningkatkan produktivitas pertanian untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakatnya yang terus meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk.
Pengendalian karhutla merupakan salah satu program 100 hari Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah 2025-2030.
Dijelaskan Agustiar Sabran, tahun ini (2025) dana yang tersedia cuma 3 Miliar, jadi tahun ini belum bisa tuntas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved