Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
RIBUAN wisatawan memadati kawasan Lokawisata Baturraden, Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) pada Rabu (2/4). Mereka tidak hanya berasal dari daerah Banyumas Raya saja, melainkan juga dari luar kota seperti Yogyakarta, Solo, Jakarta, Bandung, Jawa Timur bahkan Batam.
Salah seorang wisatawan asal Batam, Winarni, mengatakan ia datang ke kawasan wisata Baturraden karena tengah mudik ke Banyumas. “Penasaran dengan Baturraden, makanya datang berwisata di sini. Saya bersama keluarga di Banyumas datang ke Baturraden,” jelasnya.
Ia mengatakan bahwa Baturraden sebagai wisata alam cukup menarik karena menawarkan suasana sejuk dan asri. “Tempatnya juga bersih dan banyak kuliner yang dijual. Harganya tidak mahal,” kata dia.
Pengunjung lainnya asal Jakarta Selatan, Indah, mengungkapkan bahwa dia datang ke Baturraden untuk mengisi waktu liburan. “Kebetulan saya datang ke Banyumas mudik dari Jakarta. Karena ada waktu, maka saya bertamasya bersama keluarga. Baturraden menjadi destinasi pilihan kami karena bersih dan menarik. Udaranya juga sejuk, sehingga cocok untuk bersantai,” ujarnya.
Secara terpisah, Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas, Wardoyo, didampingi Koordinator Pengelola Lokawisata Baturraden, Agus Riyanto, mengatakan pada Rabu (2/4) jumlah pengunjung mencapai kisaran 8 ribu orang. “Jumlah pengunjung hari ini lebih banyak jika dibandingkan pada Lebaran hari pertama maupun kedua,” katanya.
Agus menjelaskan pada Senin (31/3) atau hari pertama Lebaran, jumlah pengunjung Baturraden mencapai 1.021 orang. Sedangkan pada Lebaran kedua atau Selasa (1/4), jumlah wisatawan yang datang sebanyak 5.025 orang.
“Untuk hari ini, sampai jam 16.00 WIB, jumlah pengunjung kisaran 8 ribu orang. Jumlah wisatawan yang datang lebih banyak kalau dibandingkan dengan dua hari sebelumnya. Padahal, hari ini hujan sempat turun pada siang hari, tetapi sore hari sudah mulai reda dan pengunjungnya meningkat,” tambahnya. (E-2)
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
Bibit pohon durian Bawor ditanam oleh warga lokal Banyumas sebagai bagian dari upaya mendukung ketahanan ekonomi keluarga petani, konservasi lingkungan, dan pengembangan potensi desa.
Penghentian ini hanya berlaku untuk dapur Brobahan, bukan keseluruhan program MBG di wilayah Banyumas.
Petugas akan turun langsung ke kandang-kandang penampungan untuk memeriksa kondisi fisik hewan
"Mayoritas pekerja perempuan bertugas di mesin conveyor, sementara laki-laki lebih banyak menangani pengangkutan dan pengelolaan lanjutan seperti pirolisis atau budidaya maggot,"
Jumlah ekspor gula kelapa kristal atau gula semut sebanyak 18,5 ton senilai US$35 ribu
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved