Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Seminar, Workshop Perumahsakitan Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Wilayah Sumatra Utara ke-15, serta Medan Hospital Expo ke-13 akan digelar di Santika Premiere Dyandra Hotel and Convention Medan, Sumatra Utara, pada 19 - 21 Februari 2025. Rangkaian kegiatan yang digelar PERSI Wilayah Sumatra Utara itu bertema “Transformasi Rumah Sakit Berkesinambungan Menggapai Peluang di Era Digital.“
Ketua PERSI Wilayah Sumatra Utara Syaiful M. Sitompul menyatakan tema yang dipilih diharapkan akan menjawab tuntutan masyarakat akan mutu layanan yang semakin tinggi. Saat ini anggota rumah sakit anggota PERSI Wilayah Sumatra Utara berjumlah 177, dari total 208 rumah sakit.
”Rumah Sakit saat ini terus dituntut terus meningkatkan mutu, berkompetisi, efisien, sekaligus menjalankan fungsi sosial berlandaskan norma, moral, dan etika, untuk meraih kepercayaan masyarakat. Dalam rangkaian kegiatan, kami mengangkat topik layanan unggulan, Kelas Rawat Inap Standar (KRIS), ESG, digital healthcare, tata kelola.”
Terkait korelasi dengan pameran alat kesehatan, Syaiful menegaskan, Medan Hospital Expo telah berkontribusi mewadahi para pelaku industri kesehatan berbagi pengetahuan, menjalin kerjasama, dan memperkenalkan inovasi terbaru. Pameran akan menempati lahan seluas 1.340 m2, ditempati perusahaan-perusahaan nasional yang bergerak dalam industri alat kesehatan yang memasok berbagai kebutuhan rumah sakit serta keperluan pribadi.
”Rumah sakit juga dapat melakukan perbandingan harga dan kualitas, serta bertemu dengan para ahli untuk mendapatkan informasi terkini tentang tren alat kesehatan ke depan. Sementara bagi PERSI Wilayah Sumatra Utara, rangkaian kegiatan ini memperkuat jaringan antar anggota, juga dengan pihak eksternal seperti industri, pemerintah, dan akademisi. Acara ini juga dapat menarik perhatian pemerintah daerah dan pusat untuk memberikan dukungan terhadap pengembangan kesehatan di Sumatra Utara.”
Direktur Marketing & Finance PT Okta Sejahtera Insani Yudha Imam Sutedja, S.Kom, M.M., selaku penyelenggara pameran memaparkan, peralatan kesehatan terkini yang dipamerkan terdiri atas peralatan anastesi, kecantikan medis, arsitektur rumah sakit, peralatan laboratorium klinis beserta reagen, barang medis sekali pakai, barang medis habis pakai, perangkat kedokteran gigi, alat diagnostik, peralatan penanganan darurat, perangkat endoskopi dan bronkoskopi, ranjang rumah sakit ergonomis, sistem teknologi informasi kesehatan, perlengkapan dapur industrial, mesin binatu berkapasitas besar, gas medis, layanan pelatihan medis /rumah sakit, peralatan ortopedi, instrumen bedah, sistem pemantauan pasien terpusat, peralatan farmasi, peralatan fisioterapi, peralatan radiologi, alat bantu pernapasan, alat sterilisasi, pengolahan limbah rumah sakit, hingga pakaian medis.
Medan Hospital Expo ke-13 ditargetkan dikunjungi 2.500 orang yang terdiri atas peserta Seminar dan Workshop Perumahsakitan, pimpinan, pemilik, dan manajemen rumah sakit, serta masyarakat umum. Pengunjung bisa masuk gratis ke dalam arena pameran yang juga menyediakan pemeriksaan kesehatan gratis yaitu: lemak tubuh, gula darah, bilirubin total, protein total, kalsium, hingga donor darah, serta pemeriksaan golongan darah oleh PMI Kota Medan.
”Masyarakat dapat memanfaatkan pameran ini untuk meningkatkan pemahaman mengenai inovasi dalam dunia medis. Mereka juga bisa membeli dan mendapatkan penjelasan langsung tentang cara penggunaan alat kesehatan pribadi dari pihak perusahaan, mulai dari termometer, tensimeter, nebulizer, dan lain-lain,” kata Yudha.
Yudha menegaskan, Medan Hospital Expo menjadi ajang pameran teknologi terbaru, peralatan medis, serta inovasi dunia kesehatan dan perumahsakitan. Dari tahun ke tahun, pameran ini telah mewadahi rumah sakit, penyedia layanan kesehatan, dan perusahaan terkait untuk berkolaborasi. Kemitraan itu menghasilkan produk dan layanan medis berkualitas lebih baik dengan harga kompetitif. ”Medan Hospital Expo juga merupakan agenda belanja tahunan bagi Rumah Sakit di wilayah Sumatra Utara dan sekitarnya.”
Bagi industri alat kesehatan, Medan Hospital Expo juga menjadi ajang strategis untuk menampilkan produk dan jasa unggulan, meningkatkan citra perusahaan, serta bertemu dengan pemangku kepentingan, seperti rumah sakit, dokter, hingga distributor atau pemasok. Berinteraksi langsung dengan pengunjung, para pelaku industri medis itu dapat lebih memahami kebutuhan pelanggan, sehingga dapat menyesuaikan produk dan layanan sesuai permintaan pasar. (X-8)
Pembangunan rumah sakit baru di daerah-daerah 3T akan meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas.
Kementerian Kesehatan telah melakukan identifikasi untuk membangun atau meningkatkan kualitas di 66 rumah sakit di daerah dari RS tipe kelas D menjadi kelas C.
Expo ini hadir sebagai respons terhadap meningkatnya minat masyarakat Indonesia terhadap wisata kesehatan yang mencakup beragam perawatan.
MH Expo Exclusive 2025 adalah upaya menjembatani masyarakat Indonesia dengan layanan rumah sakit unggulan di Malaysia.
Penyelenggaraan even Kalsel Expo 2024 berhasil meraup omset penjualan Rp12 miliar lebih. Pemerintah Provinsi Kalsel mendorong pengembangan produk-produk UMKM yang ramah lingkungan.
IISMEX 2024 Expo & Forum sukses digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, 18-20 September 2024 dan akan berlanjut pada tahun depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved