Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Ribuan Warga Meriahkan Festival Durian 2025 di Desa Randulanang

Djoko Sardjono
16/2/2025 16:40
Ribuan Warga Meriahkan Festival Durian 2025 di Desa Randulanang
Ribuan pengunjung berebut paket durian yang disebar oleh Bupati Sri Mulyani.(MI/Djoko Sardjono)


FESTIVAL durian kembali digelar di Lapangan Merdeka, Desa Randulanang, Jatinom, Klaten, Jawa Tengah, Minggu (16/2). Kegiatan ini dibanjiri warga yang datang dari berbagai daerah di Soloraya dan DI Yogyakarta.

Ribuan pengunjung festival durian saling berebut paket buah durian yang disebar dari panggung oleh Bupati Sri Mulyani. Paket buah durian yang disediakan untuk pengunjung festival ini sekitar 4.000 paket.

Festival durian rutin digelar setiap tahun di Lapangan Merdeka, Desa Randulanang, Jatinom. Kegiatan festival durian yang meriah ini mendapat dukungan dari pemerintah kecamatan dan petani durian desa setempat.

Kegiatan festival durian 2025 di Lapangan Desa Randulanang, dihadiri Ketua DPRD Klaten Edy Sasongko, Forkopimda, Sekretaris Daerah Jajang Prihono, dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Klaten.

Camat Jatinom, Agus Sunyata, selaku penyelenggara mengatakan tujuan festival durian yang digelar rutin tiap tahun untuk menggali potensi budidaya buah durian di Desa Randulanang dan sekitarnya.

Melalui penyelenggaraan festival durian tiap ini, diharapkan menjadi penyemangat bagi masyarakat di Kecamatan Jatinom, khususnya petani durian dalam mengembangkan budi daya tanaman buah tersebut.

“Kami terus mendorong masyarakat untuk mengembangkan budi daya dan meningkatkan kualitas buah durian di lahan Jatinom yang dikenal subur, makmur, dan gemah ripah loh jinawi,” ujar Camat Jatinom.

Bupati Klaten, Sri Mulyani, dalam sambutannya mengatakan festival durian digelar untuk memberikan dukungan dan dorongan kepada petani, terutama dalam meningkatkan kualitas buah durian.

"Festival durian yang digelar tiap tahun ini adalah bentuk apresiasi kita terhadap hasil pertanian lokal, khusus-nya buah durian yang telah menjadi salah satu daya tarik wisatawan daerah dan luar daerah," ujarnya.

Bupati berharap festival durian ini menjadi momentum untuk memajukan sektor pertanian di Kabupaten Klaten. Untuk itu, pemerintah daerah akan terus berupaya memberikan dukungan kepada para petani durian.

“Kegiatan festival durian ini juga diharapkan dapat memberi dampak positif bagi pereknomian daerah, membuka peluang usaha baru, dan menarik lebih banyak wisatawan untuk datang dan menikmati keindahan alam di Klaten,” ujarnya. (E-2)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik