Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

SMK Darussalam Roboh, SDN 3 Bungbulang Garut Terdampak Pergerakan Tanah

Kristiadi
30/1/2025 17:20
SMK Darussalam Roboh, SDN 3 Bungbulang Garut Terdampak Pergerakan Tanah
Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin mengunjungi SDN 3 Bungbulang tepatnya di Kampung Sempurna, Desa, Kecamatan Bungbulang dampak pergerakan tanah dan SMK Darussalam, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, roboh.(DOK DISKOMINFO GARUT)

Hujan deras yang terjadi di berbagai daerah telah menimbulkan bencana pergerakan tanah dan menyebabkan kerusakan SDN 3 di Kampung Sempurna, Desa, Kecamatan Bungbulang termasuk ruang kelas belajar SMK Darussalam, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, roboh. Kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa tetapi mereka harus belajar di dalam masjid.

Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin mengatakan, intensitas hujan tinggi yang terjadi di wilayahnya telah menyebabkan bencana banjir, longsor, pohon tumbang. Namun, pergerakan tanah menimbulkan kerusakan SDN 3 Bungbulang tepatnya di Kampung Sempurna, Kecamatan Bungbulang.

"Kami sempat berdialog bersama beberapa pihak sekolah dan masyarakat di sekitarnya terutama untuk melakukan langkah pemulihan. Akan tetapi, bangunan SDN 3 Bungbulang hanya memastikan upaya penanganan berjalan dengan baik agar sekolah bisa digunakan dalam proses kegiatan belajar mengajar (KBM)," katanya, Kamis (30/1/2025).

Ia mengatakan, bencana pergerakan tanah yang terjadi di Kecamatan Bungbulang agar  penanganan dilakukan dengan baik hingga dampak kerusakan SDN 3 sebagai bentuk respons cepat pemerintah daerah dalam menanggulangi dampak bencana dan juga memberikan solusi bagi warga terdampak. Karena, dampak pergerakan tanah tidak hanya merusak sekolah, tapi rumah yang ditempati warga mengalami kerusakan.

"Kami meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial dan dinas terkait lainnya memastikan upaya penanganan berjalan dengan baik hingga memberikan solusi. Namun, kerusakan ini harus dilakukan penanganan lebih cepat supaya bisa digunakan kembali," ujarnya.

Sementara itu, Kepala SMK Darussalam, Muhammad Allejar mengatakan, hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di daerahnya telah menyebabkan ruang kelas roboh hingga proses kegiatan belajar mengajar (KBM) terpaksa dilakukannya di dalam masjid. Namun, kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa mengingat saat terjadi tidak ada aktivitas kegiatan belajar.

"Kami memberikan perhatian khusus atas kejadian yang terjadi dan kegiatan belajar mengajar (KBM) bagi siswanya sekarang ini tetap dilakukan di dalam masjid. Akan tetapi, saya juga berharap ada dermawan yang berkenan membantu memperbaiki ruang kelas karena kegiatan belajar harus tetap berjalan," paparnya. (S-1)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya