Pelajar SMK Meninggal Diduga Dianiaya Anggota Geng Motor di Tasikmalaya

Kristiadi
12/1/2025 21:05
Pelajar SMK Meninggal Diduga Dianiaya Anggota Geng Motor di Tasikmalaya
Anggota Polsek Indihiang membawa dua korban kecelakaan di Jalan Brigjen Waskita Kusumah ke RS Hermina dan RS Permana Bunda.(Kapolsek Indihiang)

SEORANG pelajar SMK di Tasikmalaya, Jawa Barat yang bernama Yoga, 17, warga Desa Sukaraharja, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya meninggal setelah kecelakaan tunggal di Jalan Raya Brigjen Waskita Kusumah, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Minggu (12/1) sekitar pukul 03.30 WIB. Kecelakaan tersebut, diduga akibat penganiayaan yang dilakukan anggota geng motor.

Kecelakaan tunggal tersebut menyebabkan Yoga dan Nandi terkapar. Warga dibantu anggota Polsek Indihiang berupaya menyelamatkan kedua korban satu ke RS Hermina dan temannya ke RS Permata Bunda. Namun, satu orang dinyatakan meninggal setelah menjalani perawatan karena mengalami luka serius di bagian kepala.

Kapolsek Indihiang Polres Tasikmalaya Kota, Kompol Iwan mengatakan, pihaknya mendapat informasi kecelakaan tunggal di Jalan Brigjen Waskita Kusumah, Indihiang sekitar pukul 04.00 WIB dan langsung menuju lokasi untuk mengevakuasi korban hingga selanjutnya dilarikan ke RS Hermina dan RS Permata Bunda. Namun, satu orang meninggal setelah menjalani perawatan intensif dan temannya masih dirawat.

"Kami mendapat informasi dari masyarakat adanya kecelakaan menabrak pembatas jalan di Jalan Brigjen Waskita Kusumah, Kecamatan Indihiang dan kedua korban dibawa ke rumah sakit. Akan tetapi, satu orang meninggal dalam perawatan dan berdasarkan keterangan temannya korban dianiaya oleh orang tak dikenal," katanya, Minggu (12/1/2025).

Ia mengatakan, sebelum kejadian terjadi korban bersama temannya habis pulang ngopi di transmart Rancabango sekitar pukul 03.00 WIB dan mereka berencana pulang ke rumah dengan mengendarai motor berboncengan. Akan tetapi, mereka mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Brigjen Waskita Kusumah, Kecamatan Indihiang tapi berdasarkan keterangan temannya ada penganiayaan.

"Korban setelah mengalami kecelakaan itu ada dugaan penganiayaan dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK) dan kami langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi bersama tim Identifikasi Reskrim Polres Tasikmalaya Kota. Kami juga melakukan penyelidikan termasuk mengumpulkan bukti dan keterangan dari temannya serta mengamankan dua motor milik korban dan pelaku," ujarnya.(S-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya