Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Sempat Dikira karena Jamu, Siswi SMP di Palembang Tewas Diracun Kakak Ipar dengan Racun Ikan

Jian Piere Papin
21/12/2024 09:02
Sempat Dikira karena Jamu, Siswi SMP di Palembang Tewas Diracun Kakak Ipar dengan Racun Ikan
Konferensi pers kasus pembunuhan siswi SMP di Palembang yang diracun kakak ipar.(Dok. Metro TV)

REMAJA 13 tahun, siswi SMP di Palembang tewas mengenaskan, Ia sebelumnya diduga meninggal dunia akibat keracunan jamu yang belum lama dikonsumsinya. Namun, hasil autopsi menyebutkan sebaliknya. Ia ternyata tewas akibat ada kandungan racun ikan atau putas dalam tubuhnya.

Sang kakak ipar ditetapkan polisi sebagai tersangka kasus dugaan pembunuhan tersebut. Tersangka terancam pasal pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol. Haryo sugihartono mengatakan, motif tindakan meracuni adik iparnya itu diduga dilakukan karena dendam. Tersangka menyebut korban sering meledek hingga mengejeknya.

"Motif dendam dan jengkel proses pembunuhan tersebut dimana tersangka sudah merencanakan membeli sebuah bahan secara online racun ikan atau putas. Kita sudah screenshot pembeliannya melalui online," katanya, Jumat, (20/12).

Kronologi Pembunuhan

Tersangka yang bernama Rika Amalia itu disebut mencampur racun ikan atau putas pada jamu yang akan dikonsumsi korban.

Ia sempat melarikan mau melarikan diri usai meracuni adik iparnya yang berinisial ANF itu. Namun, polisi berhasil menggagalkannya.

Rika diketahui merupakan seorang ibu rumah tangga. Ia ditangkap di kawasan 13 Ilir Palembang saat hendak kabur ke Kota Bandar Lampung.

Dari tangan tersangka, polisi menyita botol air mineral bekas yang digunakan sebagai wadah mencampur jamu dan racun ikan. Dari hasil pemeriksaan, tersangka meracuni adik iparnya dengan racun ikan sebanyak 250 gram.

Saat memberi jamu beracun, ia pura-pura membuat tantangan pada korban. Di mana jika korban bisa menghabiskan jamu tersebut tanpa muntah, korban akan diberi uang Rp300 ribu. Korban yang tergiur akhirnya memenuhi tantangan tersebut.

Korban kemudian tewas beberapa jam setelah meminum jamu tersebut. Melihat korban tewas, tersangka kemudian menyembunyikan jasad korban di balik lemari baju dan kabur. (Z-9)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya