Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Bikin Resah Warga Bali, Pria Belanda Hanya Ditahan Paspor

Arnoldus Dhae
11/11/2024 18:22
Bikin Resah Warga Bali, Pria Belanda Hanya Ditahan Paspor
pria Belanda, Hans Remco Clipp, (60), yang telah menimbulkan keresahan dan mengganggu ketertiban umum di Bali.(MI/Arnoldus Dhae)

KANTOR Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai diduga melepas atau membebaskan pria Belanda, Hans Remco Clipp, (60), yang telah menimbulkan keresahan dan mengganggu ketertiban umum di Bali. Pria Belanda tersebut kini bebas berkeliaran.

"Ya, menurut kami orang awam, kalau ada bule terbukti menimbulkan keresahan dan mengganggu ketertiban, akan diamankan dan dikerangkeng, bahkan dideportasi," beber Pak Man, warga Tibubeneng yang ikut melihat aksi Hans, yang dianggap mengganggu ketertiban dan meresahkan warga Bali, Senin (11/11).

Aksi Hans yang menantang warga berkelahi dan berperilaku tidak senonoh dilakukannya pada pekan lalu. Warga akhirnya melaporkan kasus tersebut ke pihak Imigrasi.  Beberapa hari kemudian, tim Imigrasi mendatangi lokasi, dan memanggil Hans. Keesokan harinya, Hans menghadap dan diperiksa siang hari. Namun, malam itu juga dia telah terlihat berkeliaran kembali.

Menanggapi hal itu, Kepala Seksi Informasi dan Komunikasi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai Nyoman Asta membenarkan Hans dilepas. "Infonya masih dalam penyelidikan, cuma tidak ditahan," ujarnya.

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Informasi dan Komunikasi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai Alexander Maxwell menyatakan, anggota telah memeriksa yang bersangkutan. "Ya kami memberlakukan Surat Tanda Penerimaan (STP) paspornya," pungkas Alex, sapaannya.

Sejumlah Warga Negara Asing atau WNA yang berada di Bali menunjukkan beragam ulah yang melanggar norma yang berlaku di Indonesia khususnya adat di Bali sehingga menimbulkan keresahan dan mengganggu ketertiban. Salah satunya yang ditunjukkan Hans ini.

Dalam tayangan video, di depan salah satu vila kawasan Banjar Gundul, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Badung, lelaki dari Negeri Kincir Angin ini berjalan tanpa menggunakan alas kaki dalam keadaan setengah telanjang.

Didampingi seorang pria, dia terlihat memarahi warga yang ada di sekitar lokasi. Bahkan Hans mengucapkan kata-kata kotor, sambil mengacungkan jari tengah beberapa kali ke arah warga. Dia juga menggunakan ibu jari, mengarahkan garisan melintang pada leher, sambil memaki-maki dan mempertunjukkan aksi tidak senonoh lainnya. (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya