Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Setelah Diterjang Banjir, 200 Ha Lahan Sawah di Aceh Utara Rusak

Amiruddin Abdullah Reubee
06/10/2024 21:37
Setelah Diterjang Banjir, 200 Ha Lahan Sawah di Aceh Utara Rusak
Lahan sawah yang terendam bsnjir di Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh.(MI/AMIRUDDIN ABDULLAH REUBEE)

SETELAH diterjang banjir pada Kamis hingga Sabtu (5/10), sekitar 200 Ha (Hektare) lahan sawah rusak di kawasan Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh. Sebagian lahan sawah milik warga itu baru ditami padi berusia sekitar 1 hingga 4 hari. Sebagian lainnya sedang dalam pembibitan di persemaian atau siap tanam. 

Lokasi yang terendam banjir itu tersebar di Gampong (Desa) Tanjung Haji Muda, Lawang, Siren, Meunje, Leubok dan Gampong Ceubrek. Lalu di Gampong Alue Tho, Hagu, Tupok Barat, Alue Entok dan Gampong Tanjung Teungku Kari. 

Zulfadli, tokoh muda Kecamatan Matangkuli, kepada Media Indonesia, Minggu (6/10) mengatakan, para petani yang terdampak banjir itu resah. Pasalnya semua lahan sawah yang sudah ditanami atau masih benih dipersemaian siap tanam telah rusak. 

Baca juga : Banjir Melanda Sembilan Kecamatan di Aceh Utara, Satu Tewas

Aktivitas pertanian musim rendengan (musim tanam tahap pertama) kali terancam gagal. Pasalnya  modal yang dikeluarkan untuk menggarap sawah itu, sekarang musnah bersama arus banjir. Ditambah lagi dengan persoalan perekonomian mereka sedang sulit.  Lalu kondisi cuaca ke depan di perkirakan semakin sulit. 

"Untuk menanam kembali tentu harus mengolah tanah dari nol. Lalu harus menabur benih lagi. Harapannya semua persoalan itu terselesaikan dengan bagus" tutur Zulfadli. (S-1) 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya