Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MERASA takut akan kejaran polisi, seorang remaja di Kota Medan memilih terjun ke sungai dan kemudian ditemukan tewas tenggelam. Jasad korban ditemukan tim SAR gabungan, Sabtu (14/9), setelah upaya pencarian selama dua hari.
"Pagi tadi, sekitar pukul 05.40 WIB, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata Mustari, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A (Basarnas) Medan, seusai menutup operasi SAR, Sabtu (14/9).
Menurut dia, korban yang ditemukan adalah seorang remaja bernama Muhammad Ikbal. Laki-laki yang masih berusia 17 tahun itu merupakan warga sekitar Taman Makam Pahlawan, Lorong Papan, Lingkungan 28, Kelurahan Belawan I, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan.
Baca juga : Diduga Mabuk, Sopir Mobil Mercy G-Class Tabrak Sejumlah Kendaraan
Tim SAR gabungan menemukan korban sekitar satu kilometer dari lokasi awal terjun ke sungai. Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Berdasarkan keterangan saksi-saksi, ihwal kejadian ini berawal pada Jumat (13/9), sekitar pukul 03.00 WIB, korban bersama dua orang temannya duduk-duduk di pinggir jalan. Mereka duduk di lokasi yang berdekatan dengan aliran sungai.
Tidak lama berselang, mereka mengetahui adanya pengejaran polisi terhadap para pelaku tawuran di gang sebelah. Merasa takut dengan pengejaran tersebut mereka pun bergegas meninggalkan tempat itu.
Baca juga : 18 Penumpang Terluka akibat Bus Terbalik di Aceh
Kedua temannya berlari ke jalan lain, sedangkan korban memilih terjun ke sungai untuk menghindari kejaran polisi. Setelah melompat ke sungai, korban tidak kunjung muncul sehingga pihak keluarga dan warga setempat sempat berusaha mencari korban.
Namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil sehingga mereka melaporkannya ke Basarnas Medan. Menurut Mustari, pihaknya mendapat laporan kejadian ini pada Jumat (13/9) siang, sekitar pukul 11.15 WIB dan segera melaksanakan operasi SAR.
Pihaknya melaksanakan operasi pencarian dengan melibatkan sejumlah elemen Potensi SAR. Membawa berbagai peralatan 'water rescue', tim langsung bergerak ke lokasi dan berkoordinasi dengan pelapor serta saksi-saksi di lapangan.
Mereka juga melakukan pencarian dengan menggunakan alat pendeteksi objek di bawah air, Aqua Eyes. Kemudian dilakukan juga upaya penyisiran dengan menggunakan perahu LCR.
"Hingga akhirnya korban dapat ditemukan sejauh sekitar satu kilometer dari lokasi awal hanyut. Selanjutnya korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga," pungkas Mustari. (Z-9)
Saksi mata menyebut korban sempat duduk di atas sepeda motor di atas fly over sebelum melompat ke bawah.
SETELAH dua hari pencarian intensif, jasad bocah yang dilaporkan hanyut di sungai Deli Medan akhirnya ditemukan. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Pembangunan lembaga pemasyarakatan baru itu dilakukan di antaranya di Nusa Kambangan, Solo, dan Jawa Timur.
ANCAMAN bom ditujukan ke Bandara Jeddah dan Soekarno-Hatta membuat Tahani, jemaah asal Depok yang tergabung dalam Kloter JKS-12 harus singgah sejenak di Medan, Sumatra Utara.
Diskon tarif ini berlaku untuk pembelian tiket mulai 5 Juni hingga 31 Juli 2025, untuk periode keberangkatan di tanggal yang sama.
Endress+Hauser, perusahaan instrumentasi pengukuran, layanan, serta rekayasa proses industri, merelokasi kantor cabang Medan ke lokasi yang lebih strategis.
SEORANG dosen di Kabupaten Sumba Barat Daya tewas di tempat setelah ditabrak mobil Suzuki APV di Jalan Raya Simpang SMPN 1 Wewewa Tengah, Desa Gollu Sapi, Kabupaten Sumba Barat Daya.
Pebalap Italila Samuele Privitera meninggal dunia usai kecelakaan pada etape pembuka Giro della Valle d’Aosta di Italia barat laut.
Ayah dan anak balitanya ditemukan meninggal dunia setelah terjatuh ke dalam sumur tua di Desa Pejogol, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Seorang pendaki asal Swiss, Benedikt Emmenegger, yang mengalami kecelakaan di Gunung Rinjani, Lombok, pada Rabu (16/7), berhasil dievakuasi dengan selamat
SEORANG WNA Tiongkok mengambil alih mobil milik polisi saat petugas sedang menangani mobil WNA tersebut yang terlibat kecelakaan di Jakarta Pusat (Jakpus).
Diogo Jota tewas bersama saudaranya André Silva, 25, ketika mobil Lamborghini mereka diduga mengalami pecah ban di Provinsi Zamora barat laut, Kamis (3/7) dini hari lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved