Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
DAERAH krisis air bersih meluas di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, dengan warga yang terdampak kekeringan sebanyak 6.282 keluarga atau 19.880 jiwa. Mereka tersebar di 14 desa di lima wilayah kecamatan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten terus menggiatkan droping air untuk membantu warga yang dilanda kekeringan. Hingga saat ini telah tersalurkan 566 tangki atau 2,830 juta liter.
Kepala Pelaksana BPBD Klaten, Syahruna, saat dikonfirmasi menyebutkan desa-desa yang kini mengalami kekeringan, yakni Desa Sidorejo, Kendalsari, Tlogowatu, Tangkil, dan Tegalmulyo di Kecamatan Kemalang. Kemudian, Desa Gemampir di Kecamatan Karangnongko, Desa Bandungan dan Beteng di Kecamatan Jatinom, Desa Dukuh, Jotangan, Tegalrejo, Krakitan, dan Jambakan di Kecamatan Bayat, dan Desa Gaden di Kecamatan Trucuk.
Baca juga : BPBD Klaten terus Salurkan Air Bersih ke Warga Terdampak Kekeringan
"Kekeringan di Klaten meluas, dari delapan desa pada pekan lalu menjadi 14 desa saat ini. Adapun desa yang mulai kekeringan, yakni Desa Beteng, Tegalrejo, Krakitan, Jambakan, Gaden, dan Gemampir," jelas Syahruna, Minggu (8/9).
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Klaten, Anjung Darojati, menambahkan bahwa pihaknya sejak 10 Juni-7 September 2024 telah menyalurkan bantuan air ke 14 desa kekeringan total 566 tangki atau 2,830 juta liter.
Adapun keluarga penerima manfaat (KPM) droping air total 6.282 keluarga atau 19.880 jiwa. Dari jumlah itu, 4.582 keluarga atau 14.490 jiwa di antaranya warga lima desa di Kecamatan Kemalang.
"Kegiatan droping air untuk penanganan daerah kekeringan di Klaten, didasarkan pada Surat Keputusan (SK) Bupati No 32/360/10/2024 tentang penetapan Klaten dalam status tanggap darurat kekeringan musim kemarau ini," ujarnya. (N-2)
Bupati Bandung Dadang Supriatna menegaskan pentingnya pembangunan sanitasi yang baik bagi masyarakat.
Direktur Badan Usaha SPAM BP Batam, Iyus Rusmana, mengatakan komitmen pihaknya untuk terus meningkatkan pelayanan air bersih di Kota Batam.
TERIK mulai menyengat. Seorang bocah laki-laki di Laimbaru, Desa Laindeha, Sumba Timur, masih berjibaku dengan jeriken lima liternya.
Selain pelayanan kesehatan, ratusan warga Desa Batas Batu Distrik Krepkuri, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan menikmati bantuan makan bergizi dan paket sembako serta air bersih
Dari sumber pendanaan yang selama ini terjadi untuk infrastruktur air, 90% masih dikeluarkan dari dana pemerintah, sementara partisipasi swasta baru sekitar 2%.
"Kami juga sudah mempersiapkan anggaran untuk operasional truk tangki penyuplai air bersih yang jumlahnya ada lima unit dengan kapasitas 5.000 liter dan 4.000 liter,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved