Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

BNPB Bangun Pusdiklat Kebencanaan di Kalsel

Denny Susanto
16/8/2024 21:04
BNPB Bangun Pusdiklat Kebencanaan di Kalsel
Kalsel miliki 30 tenaga kebencanaan berkompetensi internasional.(MI/Deny Susanto)
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan membangun pusat pendidikan dan pelatihan (Pusdiklat) Kebencanaan Regional Kalimantan di Provinsi Kalimantan Selatan. Kalsel saat ini memiliki 30 orang tenaga kebencanaan berkompetensi tingkat Asean.

"Sudah ada rekomendasi dari BNPB untuk membangun Pusdiklat Kebencanaan Regional Kalimantan di Kalsel. Ini juga berkaitan dengan optimalisasi penanganan bencana di wilayah Kalimantan dan posisi Kalsel berdekatan dengan IKN," ungkap Kepala BPBD Kalsel, R Suria Fadliansyah, di sela-sela kegiatan Rakor Kesiapsiagaan Bencana Karhutla se Kalsel di Banjarbaru, Jumat (16/8).

Dikatakan Suria, selain Pembangunan Pusdiklat Kebencanaan Regional Kalimantan, BNPB dan BPBD Kalsel terus berupaya meningkatkan kompetensi SDM tenaga kebencanaan dan sarana prasarana di lapangan. Terkait hal ini, Kalsel telah memiliki 30 orang tenaga kebencaaan yang telah bersertifikasi dengan kompetensi level Asean.

Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor usai penyerahan sertifikat kompetensi tenaga kebencanaan mengingatkan tentang pentingnya kesiapsiagaan semua pihak terutama tenaga kebencanaan secara dini dalam bentuk mitigasi. "Kesiapsiagaan harus dilakukan sedini mungkin, sehingga jika terjadi bencana maka kita sudah siap," tuturnya.

Menurut Sahbirin Kalsel merupakan daerah rawan bencana dengan siklus, bencana hidrometeorologi berupa banjir, longsor, rob dan angin kencang saat musim penghujan, serta bencana kekeringan dan karhutla saat kemarau. "Kita cukup beruntung dengan prediksi kemarau basah sehingga ancaman karhutla dan kekeringan tidak terlalu besar," ucapnya.

Berdasarkan data Pusdalops BPBD Kalsel, sepanjang kemarau 2024 telah muncul 16 titik di sejumlah wilayah Kalsel. Sebelumnya BMKG bersama BRGM telah melaksanakan operasi modifikasi cuaca di wilayah Kalsel dengan titik fokus kawasan lahan gambut sekitar bandara Syamsudin Noor. Sementara pada 2023 Kementerian LHK mencatat luas karhutla di Kalsel seluas 190 ribu hektare. (Denny S/DY)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik