Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PEMERINTAH Bone Bolango, Gorontalo, meminta warga tidak mendatangi lokasi tanah longsor di tambang emas tradisional Desa Tulabolo Timur, Kecamatan Suwawa Timur. Imbauan itu untuk mengantisipasi adanya korban tambahan.
Bupati Bone Bolango, Merlan S Uloli mengatakan, cuaca beberapa hari terakhir pasca longsor belum stabil dan lebih sering hujan dengan intensitas tinggi, sehingga mudah menjadi pemicu tanah longsor susulan.
“Untuk mengantisipasi longsor susulan dan tidak lebih banyak lagi korban, makanya kami minta jangan lagi ada warga ke lokasi longsor. Khususnya dari keluarga korban,” terangnya dalam sebuah pernyataan resmi yang diterima Media Indonesia di Palu, Kamis (11/7).
Baca juga : Evakuasi Korban Longsong di Bone Bolango Dibantu Helikopter, 1 Korban Belum Teridentifikasi
Merlan mengajak warga khususnya keluarga korban untuk mempercayakan pencarian anggota keluarganya kepada tim SAR yang sudah beberapa hari melakukan operasi pencarian dan evakuasi di lokasi.
“Tim SAR gabungan terus berusaha mencari dan mengevakuasi korban. Semua keluarga korban cukup menunggu saja,” ungkapnya.
Merlan juga mengajak seluruh warga Bone Bolango mendoakan korban yang belum ditemukan agar segera ditemukan. Selain itu, ia juga meminta seluruh warga Bone Bolango mendoakan tim SAR yang hingga tidak henti melakukan pencarian di lokasi tanah longsor.
“Semoga semua pihak yang terlibat dalam pencarian korban sukses dalam tugas yang saat ini dijalankan,” tandasnya. (Z-8)
Kepolisian Daerah Gorontalo mengirimkan bantuan personel dan mengerahkan satu helikopter untuk mengevakuasi jenazah korban longsor
Satu orang bayi, bernama Dewa Saputra, berjenis kelamin laki-laki, berusia 4 tahun menjadi korban tewas tanah longsor Bone Bolango
Tanah longsor yang menelan korban jiwa di lokasi tambang emas ilegal Desa Tulabolo Timur, Bone Bolango, Gorontalo, diduga buntut dari pembiaran yang selama ini dilakukan pemerintah.
total korban tanah longsor di lokasi tambang emas tradisional Desa Tulabolo, Bone Bolango bertambah menjadi 145 orang.
Tim SAR menutup operasi pencarian korban tanah longsor di tambang emas rakyat Desa Tulabolo Timur, Bone Bolango, Gorontalo.
Di wilayah itu terdapat tebing setinggi 40 meter yang berada di jalur utama Kampung Pangangonan. Namun tebing mengalami longsor sehingga akses jalan ikut tergerus.
hujan deras yang terjadi beberapa hari telah menyebabkan pergerakan tanah dan mengakibatkan 8 rumah rusak berat hingga puluhan terancam dan 220 rumah di Dusun Sukaratu mengalami kerusakan.
Longsor dari tebing setinggi hampir 7 meter dipicu hujan deras. Kontur tanah yang labil mengakibatkan material terbawa longsor hingga menutup badan jalan.
Dua orang pekerja tertimbun tanah longsor telah berhasil dievakuasi oleh petugas gabungan
Keputusan tersebut, diambil sebagai langkah prioritas demi keselamatan perjalanan kereta api dan para pelanggan.
Bencana di Kampung Ciburial RT 02 RW 04, Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, terjadi pada Rabu (15/5) petang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved