Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PADA Selasa, 28 Mei 2024 pukul 16:20:22 WIB, wilayah Kota Sukabumi, Jawa Barat dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan, gempa bumi ini berkekuatan Magnitudo 4,1. Episenter terletak pada koordinat 7.67 LS dan 106.89 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 83 km Barat Daya Kota Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 24 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposentrumnya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal diduga akibat aktivitas Sesar Cipamingkis," kata Kepala Pusat Tsunami dan Gempa Bumi BMKG Daryono.
Ia menjelaskan, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Cipamingkis dengan Skala Intensitas III MMI, di Bungbulang dan Cikelet dengan Skala Intensitas II - III MMI.
Baca juga : BMKG: Gempa Tektonik di Bali tidak Picu Tsunami
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," imbuh Daryono.
Hingga pukul 16:40 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.
(Z-9)
Asep mengajak semua pihak berkolaborasi menjaga kerukunan antarumat beragama. Apalagi, negara mengamanatkan kebebasan beragama yang diatur undang-undang.
Bupati Sukabumi, Asep Japar, mengaku prihatin terjadinya insiden di Kecamatan Cidahu, pekan lalu. Peristiwa tersebut mendapat perhatian berbagai elemen sehingga menjadi isu nasional.
ANGGOTA Komisi III DPR RI, Sarifudin Sudding mengatakan kasus intoleransi di Sukabumi disebut sebagai hal yang tidak seharusnya terjadi.
GUBERNUR Jawa Barat Dedi Mulyadi dinilai gagal mencegah adanya kasus intoleransi, salah satunya ialah pembubaran retreat pelajar Kristen di Sukabumi.
ANGGOTA Komisi III DPR RI, Sarifudin Sudding menyampaikan keprihatinan atas insiden pembubaran ibadah umat Kristen di Sukabumi.
GUSDURIAN Sukabumi Raya mengecam aksi intoleransi di Kampung/Desa Tangkil Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
GEMPA bumi dengan kekuatan Magnitudo 2,7 mengguncang Kota Cimahi pada Minggu (29/6) sekitar pukul 08.49 WIB. Gempa merupakan dampak dari aktivitas sesar Lembang.
Gempa Garut tersebut terjadi sekitar pukul 15:24 WIB yang berlokasi di 140 kilometer barat daya dari Kabupaten Garut, atau tepatnya ada di kedalaman 13 kilometer laut.
Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam lempeng (intraslab).
Gempabumi ini dirasakan di Pulau Moa dengan skal intensitas IV MMI, Pulau Babar dan Romang dengan skal intensitas III - IV MMI, Damer, Luser, Pulau Tiakur dan Pulau Leti
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa bumi tektonik mengguncang wilayah Kuta Baro, Aceh Besar, Aceh, pada Minggu (30/3) pukul 09.58.35 WIB.
GEMPA bumi tektonik dengan magnitudo 4,9 mengguncang wilayah Pacitan, Jawa Timur, dan sekitarnya pada Sabtu, 11 Januari 2025, pukul 14.25 WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved