Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
AKTIVITAS Gunung Slamet mengalami peningkatan dari level I (normal) menjadi level 2 (waspada). Guna mencegah korban jiwa, jalur pendakian sementara waktu ditutup dan pendaki yang ada diturunkan.
Pemantauan Media Indonesia Selasa (14/5) dari Pos Pengamatan Gunungapi (PPGA) di Desa Gambuhan, Gajah Nguling, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Gunung Slamet masih terlihat mengepulkan asap di bagian puncaknya. Selain itu getaran kegempaan masih fluktuatif.
Meski begitu, petani di lereng Gunung Slamet masih terlihat beraktivitas seperti biasa.
Baca juga : Gunung Marapi Siaga Radius 4,5 KM Harus Steril, Agam dan Tanah Datar Waspada
"Kami sudah terbiasa menghadapi ini, sehingga kami tetap menggarap ladang meskipun ada getaran gempa yang kadang terasa serta cuaca dan suhu udara sedikit lebih panas," ujar Suryadi, 40, seorang petani sayuran di Kecamatan Pulosari, Pemalang.
Menurut Petugas Pengamatan Gunung Slamet, Muhamad Rusdi, Selasa (14/5) aktivitas gunung berapi tersebut mengalami peningkatan, jalur pendakian ditutup sementara. Aktivitas warga di lereng gunung tersebut tetap berlangsung normal, namun dilarang memasuki hingga radius 2 kilometer dari puncak gunung.
Ketua Tim Pengamatan Gunung Api PVMBG Heruningtyas Desi Purnamasari mengatakan Gunung Slamet telah mengalami kenaikan status dari level I (normal) ke level 2 waspada sejak sebulan lalu. Pasalnya gunung tersebut mengalami peningkatan aktivitas kegempaan yang cukup intens.
Baca juga : Gunung Slamet Naik Level Jadi Waspada, BPBD Banyumas Imbau Warga Tetap Tenang
Pada periode 1-15 April 2024, lanjut Heruningtyas, terjadi gempa embusan sebanyak 197 kali, kemudian periode 16-30 April 2024 intensitas gempa embusan meningkat sebanyak 701 kali dan 1-9 Mei 2024 terus meningkat menjadi 902 kali gempa embusan.
Selain itu, amplitudo dari gempa tremor Gunung Slamet juga terus meningkat dari 0,5 hingga 3 milimeter pada periode 1-9 Mei 2024, kemudian meningkat mencapai 7 milimeter pada periode 10-11 Mei 2024.
"Akibat kondisi ini status baik dari level I ke level 2 dan Badan Geologi mengeluarkan rekomendasi menutup jalur pendakian," imbuh Heruningtyas.
Baca juga : Letusan Gunung Ibu Ciptakan Badai Petir Vulkanik
Sementara itu memasuki Minggu (12/5) jalur pendakian Gunung Slamet baik melalui jalur Bambangan dan Kaliwadas (Purbalingga), jalur Cemara Sakti Pulosari dan jalur Gunung Malang Clekataan (Pemalang), Jalur Baturraden (Banyumas), Jalur Guci (Brebes) serta jalur Sawangan (Tegal) ditutup untuk sementara waktu. Bahkan pendaki yang sudah berada di atas diturunkan.
"Jalur pendakian sementara ditutup dan yang sudah terlanjur berada di atas diturunkan karena adanya peringatan terhadap peningkatan aktivitas kegempaan di Gunung Slamet dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)," kata Aryo, penjaga pos pendakian Gunung Slamet jalur Bambangan.
Berdasarkan data, kata Aryo, di jalur Bambangan terdapat sekitar 500 pendaki yang harus turun karena peningkatan aktivitas gunung tersebut,sedangkan seribuan pendaki urung baik karena gerbang jalur ditutup hingga waktu belum ditentukan.
"Kami melibatkan tim SAR untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan aktivitas gunung," imbuhnya. (Z-3)
BALAI Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) menempatkan petugas di sejumlah pintu masuk resmi jalur pendakian.
AKTIVITAS pendakian ke kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) ditutup sementara waktu selama periode 3-7 April 2025.
MENTERI Kehutanan, Raja Juli Antoni, mengumumkan penghentian sementara aktivitas pendakian di lima gunung akibat cuaca ekstrem.
Jalur pendakian Gunung Semeru dibuka setelah sempat ditutup selama lima tahun.
Saat ini gunung api yang secara administratif berada di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar tersebut berstatus Level II atau waspada.
Pendakian gunung membutuhkan persiapan fisik dan mental yang matang, tetapi banyak mitos tentang latihan yang sering menyesatkan pendaki.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menetapkan kenaikan status Gunung Lewotobi Laki-Laki dari level III Siaga menjadi Level IV Awas sejak pukul 03.00 WITA, Kamis (13/2).
Gunung Semeru yang berlokasi di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, mengalami lima kali erupsi, pada Selasa (12/11) pagi.
Aktivitas vulkanik Gunung Marapi di Sumatra Barat mengalami peningkatan dalam dua pekan terakhir, seperti yang disampaikan dalam laporan terbaru PVMBG
Hasil asesmen dari PVMBG dan BPBD, lokasi yang dipasangi LEWS berpotensi mengalami tanah gerak ketika musim hujan.
PUSAT Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, mengalami erupsi tiga kali pada Senin (9/9) dini hari.
Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar), mengalami erupsi sebanyak tiga kali pada Sabtu (27/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved