Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENTERI PU-Pera Basuki Hadimuljono memastikan bahwa uji coba jalan tol Bocimi mundur dari jadwal awal yang ditargetkan hanya tiga hari. Namun, dalam kunjungannya kali ini ke lokasi longsor di kilometer 64, Basuki akan melakukan uji coba pada hari Kamis mendatang, melihat progres pengerjaan yang sudah mencapai lebih dari 90%.
Pengerjaan perbaikan jalan tol Bocimi di kilometer 64 terus dipercepat agar bisa segera digunakan untuk jalur mudik maupun arus balik lebaran. Target awal yang direncanakan ternyata tidak mencukupi untuk membangun kembali jalan tol yang terdampak longsor ini.
"Saat ini, pengerjaan terus dilakukan dengan menambah jumlah alat berat untuk mempercepat pengerjaan Sheet Pile Beton yang menyangga jalan serta menahan material konstruksi," ungkap Basuki, Selasa (9/4).
Baca juga : Hujan Deras Diduga jadi Penyebab Ruas Jalan di Tol Bocimi Longsor
Hari keenam pasca longsor tol Bocimi, PT Waskita Raya sudah berhasil memasang 45 besi beton pada badan jalan yang tergerus longsor. Rencananya, malam ini seluruh beton akan terpasang dan uji coba satu lajur akan dilaksanakan pada Kamis mendatang.
"Pengerjaan perbaikan ini pun sudah mencapai lebih dari 90% selesai, dan akan dipercepat untuk mengantisipasi kemacetan parah di jalan nasional Sukabumi-Bogor akibat kejadian ini," kata dia.
Basuki menyatakan bahwa target awal tiga hari ternyata mundur, dikarenakan curah hujan yang tinggi dan keterbatasan suplai material karena hari libur. Namun, saat ini pengerjaan sudah mencapai lebih dari 90%. Sebanyak 45 sheet pile telah terpasang untuk menahan longsor, sementara sekitar 60 sheet pile lainnya akan segera dipasang.
"Jika pemasangan malam ini selesai, besok pagi akan dilakukan pembersihan dan uji coba satu lajur dapat dilaksanakan pada hari Kamis (11/4)," kata dia
Basuki menambahkan bahwa pihak Korlantas Polri akan menunggu hasil uji coba ini untuk menilai apakah sudah layak atau masih memerlukan perbaikan lebih lanjut. (Z-10)
Hal tersebut disampaikan Basuki menanggapi pertanyaan Anggota Komisi II DPR Muhammad Khozin terkait unggahan dan pemberitaan soal maraknya penyakit masyarakat di kawasan IKN.
Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengajukan permohonan penambahan dana sebesar Rp16,13 triliun untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2026.
KEPALA Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengharapkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) mau melirik dan mendorong investasi ke IKN.
Pemangkasan anggaran itu ditujukan untuk perjalanan dinas, kajian-kajian, seminar, hingga focus group discussion (FGD).
KANTOR Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara disebut selesai pada Februari 2025. Seluruh pegawai yang tersebar akan pindah mulai Maret 2025.
KEPALA Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) Nusantara Basuki Hadimuljono menuturkan peletakan batu pertama (groundbreaking) tahap 9 proyek ibu kota baru menelan investasi sebesar Rp6,49 triliun
Kunjungan kerja sekaligus mengisi waktu liburnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau pembangunan Jalan Tol Ibu Kota Nusantara
Peninggalan lain sekaligus saksi bisu banyaknya pembangunan infrastruktur di Indonesia dari Basuki Hadimuljono ialah topi Kementerian PU-Pera.
Peresmian ini merupakan bagian dari upaya percepatan penyerahan infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR melalui pendanaan APBN.
Menteri PU-Pera Basuki Hadimuljono menyebut pembangunan landasan pacu atau runway jalur taxi dan apron bandara di Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah selesai.
Istana Garuda IKN dan lapangan serta podium bisa digunakan untuk mendukung kegiatan upacara 17 Agustus.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan akan menunggu arah dan usulan yang nanti akan diberikan oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengenai program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved