Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
PEMERINTAH daerah di Provinsi Kalimantan Selatan diminta untuk memperkuat program mitigasi guna menghadapi ancaman bencana yang intensitasnya semakin meningkat dan beragam. Kalsel menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi, kebakaran hutan dan lahan (karhutla), kekeringan hingga gempa bumi yang semakin meningkat.
"Penting bagi pemda dan instansi terkait lainnya untuk memperkuat mitigasi guna menghadapi kondisi ancaman bencana yang semakin meningkat dan beragam," tutur Kepala Pusat Studi Bencana Universitas Lambung Mangkurat, Sidharta Adiyatma, Rabu (3/4).
Dari waktu ke waktu intensitas kebencanaan di Kalsel terus meningkat. Mulai dari bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, rob, dan angin kencang saat musim penghujan, juga bencana karhutla dan kekeringan saat kemarau. Bahkan dalam beberapa waktu terakhir bencana gempa juga menjadi ancama serius bagi masyarakat di wilayah Kalimantan.
Baca juga : Gempa Bermagnitudo 3,3 Guncang Tanah Bumbu Kalsel
Terkait bencana gempa bumi tektonik, BMKG mencatat pada Selasa (2/4) malam sekitar pukul 22:05:23 wita kembali terjadi gempa tektonik di wilayah Kalimantan Selatan. Kepala Stasiun Geofisika Balikpapan, Rasmid menyebut hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi yang terjadi memiliki parameter magnitudo M2,8.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,38° LS ; 115,52° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 52 km Barat Laut Tabalong, pada kedalaman 10 km. Gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas patahan lokal.
Berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di daerah Banjarmasin II MMI dimana getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Hasil pemodelan menunjukkan gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
Pantauan Media gempa bumi sudah beberapa kali terjadi di Kalsel. Dua hari sebelumnya gempa berkekuatan 2,8 magnitudo juga terjadi di wilayah Kabupaten Tanah Laut. (Z-3)
West Java Back-Arc Thrust di Jawa Barat berpotensi memicu gempa hingga magnitudo 7. Pelajari penyebab, dampak, dan langkah mitigasi bencana untuk masyarakat di sekitar jalur sesar aktif ini.
Langkah pertama adalah mempertimbangkan opsi untuk meningkatkan status siaga bencana. Karena selain gempa bumi, wilayah Cimahi juga rawan dampak bencana hidrometeorologi.
Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) Indonesia 2025 kembali digelar di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran.
Hal ini diperkirakan karena saat ini sedang memasuki masa pancaroba dari cuaca kemarau ke penghujan
Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi yang bisa memicu terjadinya banjir.
TANTANGAN dalam mengatasi dan melakukan mitigasi bencana di dunia saat ini disebut semakin kompleks. Berbagai isu global seperti perubahan iklim hingga tekanan urbanisasi menjadi pemicunya.
Para pengemudi kendaraan roda empat sebaiknya tetap berada di dalam mobil ketika terjadi gempa bumi dan dalam kondisi terjebak macet.
PAKAR kegempaan Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran (Unpad), Nana Sulaksana, mengatakan Jawa Barat (Jabar) memiliki banyak sesar aktif di berbagai wilayahnya.
PEMERINTAH memperingatkan ancaman potensi gempa bumi dari Sesar Lembang yang membentang sepanjang 29 kilometer di bagian utara Kota Bandung.
DIREKTUR Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gempa bumi di sekitar sesar aktif.
PADA Rabu (20/8) malam, wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, diguncang gempa bumi bermagnituo 4,9.
Pelajari langkah-langkah keselamatan penting saat gempa bumi, termasuk berlindung, menjauhi gedung, kendaraan, dan pantai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved