Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Ketua Komisi III DPRD Klungkung, Bali, I Nengah Ari Priadnya menggelar observasi lapangan di SDN 7 Suana, Kecamatan Nusa Penida. Kunjungan kerja tersebut didampingi langsung oleh Kepala Sekolah SDN 7 Suana, I Nyoman Lama.
"Dari hasil observasi kami menemukan pilar gedung sekolah keropos sehingga rawan roboh. Hal ini tentu sangat mengkhawatirkan karena bisa membahayakan murid dan juga guru yang ada disana," tutur Ketua Komisi III DPRD Klungkung, I Nengah Ari Priadnya.
Selain kondisi gedung sekolah yang perlu diperbaiki, dewan guru pun menyampaikan bahwa SDN 7 Suasana kekurangan meja dan kursi. Jumlah siswa tidak berbanding lurus dengan jumlah meja dan kursi yang layak pakai.
Baca juga : DPRD Klungkung Minta Penjelasan Soal Naiknya Retribusi Pasar
"Berdasarkan laporan yang saya terima dari dewan guru, mereka menyatakan bahwa kondisi gedung ini sudah lama dilaporkan ke dinas Pendidikan, bahkan dalam bedah desa yg di hadiri Mantan Bapak Bupati Suwirta sudah sempat di sampaikan namun laporan tersebut sampai saat ini belum terealisasi," papar I Nengah Ari Priadnya saat dihubungi pada Kamis (21/3).
Dewan pun menambahkan bahwa sejak dulu belum ada guru olahraga. Sampai saat ini posisi guru olahraga diisi dengan guru kelas.
"Saya mewakili Komisi 3, akan menyampaikan permasalahan ini kepada dinas pendidikan agar bisa segera diberikan solusi. Saya pun sudah menyampaikan bahwa pihak sekolah perlu mengusulkan kembali kebutuhan kekurangan guru agar formasi guru tidak tumpang tindih," ujar Ari Priadnya.
Ketua DPRD Klungkung Anak Agung Gde Anom, saat ditemui di tempat terpisah menyampaikan pihaknya mengapresiasi atas kinerja dari Komisi III dalam menjaring aspirasi masyarakat.
"Terima kasih pada pimpinan dan anggota Komisi 3 DPRD Klungkung yang telah bekerja dengan baik dalam menjalankan tupoksinya sebagai wadah aspirasi masyarakat. Saya sangat mengapresiasi kinerja cepat tanggap seperti ini, semoga bisa terus ditingkatkan sehingga masyarakat punya tempat untuk melapor jika ada kritik dan saran yang membangun," ungkap Anak Agung Gde Anom. (RO/R-1)
PENCARIAN terhadap korban kapal KMP Tunu Prataman Wijaya yang karam di Selat Bali pada Rabu (2/7) malam terus dilakukan.
Kami mendorong seluruh pemangku kepentingan di sektor transportasi, terutama yang berkaitan dengan angkutan laut, untuk segera mengevaluasi dan memperbaiki sistem yang ada saat ini.
SEBANYAK 29 orang penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali ditemukan dalam kondisi selamat. Sementara itu 4 orang ditemukan meninggal dunia.
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengonfirmasi insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya milik operator swasta PT Raputra Jaya pada Rabu (2/7) malam.
Mereka menyelamatkan diri dengan menggunakan sekoci sebelum akhirnya ditemukan di sekitar Pantai Cekik, tak jauh dari Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali.
SEBUAH insiden tragis terjadi di Selat Bali pada Rabu (2/7) malam, ketika kapal motor penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved