Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) memanfaatkan limbah pabrik pengolahan tepung aren yang ada di Dusun Sarayuda, Ciamis, Jawa Barat untuk uji bakar cofiring di pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Indramayu.
Direktur Biomassa PLN EPI Antonius Aris Sudjatmiko dalam keterangan di Jakarta, Kamis menjelaskan uji bakar adalah fase awal sebelum dilakukan implementasi cofiring (penggunaan bahan bakar alternatif selain batu bara) di PLTU.
Nantinya, hasil uji bakar akan dianalisa lebih dulu sebelum akhirnya diputuskan apakah serbuk limbah pengolahan tepung aren bisa digunakan
langsung atau perlu diolah lebih lanjut untuk implementasi cofiring PLTU.
Di Dusun Sarayuda, Desa Kertaharja, terdapat belasan pabrik pengolahan tepung aren. Pengolahan itu menghasilkan limbah yang selama ini ditumpuk begitu saja di area dekat pabrik, sehingga tampak menggunung dengan ketinggian lebih dari 10 meter.
Ia mengatakan limbah pengolahan tepung aren yang sudah ditumpuk selama puluhan tahun tersebut akan menghasilkan gas metana. Menurut Antonius, dalam hal emisi gas rumah kaca, metana berkali-kali lipat lebih berbahaya dibandingkan CO2.
"Dalam rantai pasok biomassa selalu melibatkan masyarakat sekitar jadi akan ada sirkular ekonomi. Dampak lainnya, tentu saja adalah
pengurangan emisi untuk mencapai NZE seperti yang dicanangkan pemerintah," ucap Antonius.
Pengiriman perdana serbuk limbah aren dari Dusun Sarayuda, Cijeungjing, Ciamis, untuk uji bakar cofiring di PLTU Indramayu tersebut dilakukan pada Senin (12/2/2024).
Lebih lanjut Antonius mengatakan bahwa saat ini PLN EPI sedang mengembangkan program Socio Tropical Agriculture-waste Biomassa atau STAB yang memanfaatkan limbah pertanian dan perkebunan seperti limbah padi, limbah bagasse tebu, limbah sagu termasuk limbah aren.
"Dalam perjalanannya, kami melihat adanya mukzijat dari sumber biomassa untuk cofiring PLTU yang berasal dari penanaman lahan kritis dan juga pemanfaatan limbah pertanian dan perkebunan karena memiliki banyak dampak positif dari sisi lingkungan, penciptaan lapangan kerja dan ekonomi kerakyatan baru di pedesaan sekaligus sebagai sumber energi terbarukan baseload karena digunakan bersamaan di PLTU," ujarnya.
Apalagi di tahun 2024 ini, PLN Grup telah mencanangkan implementasi teknologi cofiring biomassa di 43 PLTU. Bahkan akan mencapai 52 PLTU di tahun 2025.
Sementara itu, Staf Khusus KSAD Brigjen TNI Amping Bujasar Tangdilintin yang hadir pada pengiriman perdana serbuk limbah aren untuk cofiring PLTU menegaskan, pihaknya sangat mendukung pemanfaatan serbuk limbah tepung aren sebagai sumber energi terbarukan untuk cofiring PLTU.
Menurutnya, saat ini dunia tengah menghadapi persoalan yang sama, yakni ancaman pemanasan global, bukan hanya Indonesia. Oleh karena itu, semua pihak harus bahu membahu untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE) yang sudah dicanangkan Pemerintah.
Ia menegaskan, pemanfaatan serbuk limbah pengolahan tepung aren juga sebagai bukti jika program cofiring biomassa tidak membabat hutan justru jadi salah satu solusi dalam menangani pencemaran lingkungan dari limbah.
Camat Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Iyus Sunardi menyatakan selama ini sudah berupaya menangani limbah pengolahan tepung aren di wilayahnya dengan menggandeng berbagai pihak. Namun, lanjut dia, penanganan limbah tersebut belum maksimal.
"Oleh karena itu kami sangat bersyukur dan mengapresiasi PLN EPI, PLN Nusantara Power, dan mitranya yakni PT Pondok Hijau Energi. Semoga, ini menjadi solusi penanganan limbah pengolahan tepung aren yang sudah jadi persoalan selama puluhan tahun," katanya. (Ant/E-1)
Baca juga : PLN EPI Amankan Pasokan Energi Primer ke Pembangkit
PLN EPI berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, dalam mendukung transisi energi bersih melalui program gasifikasi pembangkit listrik.
Dalam mengembangkan pemanfaatan biomassa, PLN EPI juga menggandeng berbagai mitra lokal untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat.
PLN EPI berupaya mengimplementasikan GRC dengan baik sesuai tata nilai dan manajemen risiko yang berlaku di dunia internasional.
PT PLN Energi Primer Indonesia (EPI) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung transisi energi melalui penerapan co-firing biomassa di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
Stok rata-rata energi primer mencapai 20 Hari Operasi Produksi (HOP) di seluruh Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
PT PLN Energi Primer Indonesia (EPI) bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengolah sampah menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) sebagai subtitusi batu bara di PLTU.
Agar mengetahui berbagai sumber energi alternatif tersebut, bacalah uraian berikut dengan saksama.
Potensi PLTBm diproyeksikan mencapai 313 megawatt (MW), dengan sejumlah PLTBm yang telah beroperasi di beberapa daerah, dengan total kapasitas 27 MW.
Dari tanaman indigofera, masyarakat dapat memanfaatkan daunnya sebagai pakan ternak dan ranting yang tumbuh kemudian dijual ke PLN sebagai bahan bakar co-firing biomassa.
Pemanfaatan teknologi bioproses sangat penting dalam mengolah biomassa menjadi sebuah produk yang bernilai ekonomi.
TIM bola basket M88 Aspac terus menampilkan performa terbaiknya di Seri V Liga Basket Indonesia musim ini.
INDONESIA menjadi tuan rumah pertemuan pertama Komite dan Sub Komite Kepramukaan se-Asia Pasifik yang diadakan oleh Asia Pacific Regional Scout Comitte (APRSC), 8-12 April 2016.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved