Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GENERASI muda ialah harapan dan masa depan sebuah bangsa. Semangat sebagai anak muda progresif yang punya dedikasi untuk memajukan bangsa, menjadi hal penting sebagai bentuk kontribusinya bagi bangsa atau daerahnya melalui setiap karya yang dilakukan.
Misi besar generasi muda yang berpeluang untuk mendapat kekuasaan menjadi topik yang dibahas dalam webinar dan podcast bertajuk Anak Muda dan Kekuasaan yang diselenggarakan oleh Apahabar Community, Rabu (15/11).
Baca juga: Penerbit Erlangga Gelar Giat Literasi Keliling Nusantara di Trenggalek
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin sebagai salah satu narasumber dalam webinar mengatakan anak muda perlu berpartisipasi untuk melanjutkan cita-cita para pendiri bangsa yang ingin Indonesia mandiri dan berdaulat.
"Usia boleh muda tapi umur tidak ada yang tahu. Jadi apapun kesempatannya selagi itu diusahakan dengan cara yang baik bisa terus dilakukan. Seperti cita-cita Bung Karno yang ingin kita merdeka punya kedaulatan sendiri, seperti disampaikan dalam pledoi berjudul Indonesia menggugat. Jadi siapapun yang melanjutkan dan memegang kekuasaan perlu memastikan prinsip kesamaan cita-cita dan kesamaan nasib sebagai syarat sebuah bangsa," ujarnya lewat keterangan yang diterima
Ia menambahkan, dengan semangat yang sama, dapat membangun dan memajukan Trenggalek dengan menjaga keseimbangan ekonomi dan ekologi untuk kelestarian dan keberlanjutan, menjadi daerah yang lebih baik.
"Harapannya kita di Trenggalek dapat menunjukan kemajuan pembangunan yang progresif. Bagaimana kita menciptakan Trenggalek yang mempertemukan ekonomi dan ekologi yang hand in hand, itu sedang kita develop dalam pembangunan yang berkelanjutan," tuturnya.
Di sisi lain, ia berharap anak muda berperan dan tidak hanya menjadi objek yang diekspolitasi tetapi mampu membangun kepercayaan di masyarakat bahwa mereka memiliki kemampuan untuk berkuasa. "Tapi kekuasaan itu tidak untuk dorongan pribadi, harus dicapai dengan jalan yang baik, agar menjadi preseden yang baik pula bagi seluruh generasi. Saya berharap anak muda memaknai dengan benar politik dan pembangunan ke depan," tandasnya.
Ia juga berpesan pada anak muda untuk berani mengambil peran dan menjadi pioner dalam pembangunan bangsa karena mereka punya kekuatan untuk memberikan perubahan.
“Pemuda harus berperan bukan baperan. Bila ada kekurangan kita perbaiki menjadi lebih baik. Semoga kita bisa berkontribusi untuk Indonesia yang lebih keren,” pungkasnya. (P-3)
POI 2024 ialah wadah bagi putri-putri daerah untuk menyalurkan bakat dan talenta mereka.
Melalui ajang POI 2024, Apkasi menawarkan kesempatan berbeda dan mewadahi bakat-bakat para putri daerah untuk bisa berkiprah di level nasional.
Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengimbau agar masjid Muhammadiyah tidak seperti kaleng biskuit. Banyak pihak menduga pernyataan itu mengarah kepada Salafi.
Pemilihan Trenggalek sebagai lokasi program didasarkan pada potensi lokal yang tinggi dalam pengembangan peternakan domba.
Kehadiran tim BTB di lokasi bencana mencerminkan komitmen Baznas untuk selalu cepat tanggap, menjadi tangan pertama yang menjangkau mereka yang terdampak musibah.
Polres Trenggalek berkolaborasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat menggelar gebyar vaksinasi Covid-19 berhadiah kambing.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved