Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

120 Hektare Lahan Dekat PLTU Air Anyir Bangka Terbakar

Rendy Ferdiansyah
26/10/2023 16:38
120 Hektare Lahan Dekat PLTU Air Anyir Bangka Terbakar
Ilustrasi.(Dok MI.)

KEBAKARAN hutan dan lahan (karhutla) terus terjadi di Pulau Bangka. Kali ini lahan seluas 120 hektare di lintas timur Bangka dekat pembangkit listruk tenaga uap (PLTU) terbakar.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Babel Mikron Antariksa mengatakan angin kencang dan cuaca panas mengakibatkan api cepat membesar dan menjalar. Karenanya, lahan seluas 120 hektare di kawasan lintas timur yang dekat dengan PLTU ludes dilalap si jago merah.

"Jalan lintas timur Bangka merupakan titik rawan karhutla di Kabupaten Bangka," kata Mikron. Kamis (26/10). Untuk memadamkan api yang terus membesar agar tidak merambat ke PLTU, tiga mobil damkar dan lima mobil tangki air dikerahkan.

Baca juga: 33 Rumah di Bangka Rusak Dihantam Puting Beliung

"Tiga damkar, salah satunya water cannon milik Polda Babel. Selain damkar, kita juga melakukan pemadaman secara manual dengan ranting pohon untuk lokasi yang sulit terjangkau," ujarnya.

Ia mengaku sampai saat ini luas karhutla di lintas timur selama musim kemarau sudah mencapai ratusan hektare. "Kemungkinan luasnya sudah 300 hektare. Lihat saja di jalan sekitar lintas timur sudah gersang," ujarnya.

Baca juga: Dua Bocah Perempuan Tewas Tenggelam di Sungai Percut Deliserdang

Pj Bupati Bangka M Haris membenarkan lintas timur daerah rawat karhutla setiap hari di musim kemarau selalu ada lahan terbakar. "Kita harus terus antisipasi jangan sampai terus terjadi. Makanya kita selalu imbau masyarakat jangan buang putung rokok sembarangan atau bakar sampah, karena sangat berbahaya," kata Haris.

Menurutnya, lintas timur ini terdapat objek vital PLTU Air Anyir. "Ini harus dijaga jangan sampai karhutla merambat ke PLTU tersebut karena berbahaya bagi pasokan listrik kita," ucap dia. (Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya