Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
BELASAN ribu aparat keamanan yang bertugas mengamankan rangkaian KTT ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), telah dipulangkan ke daerah masing-masing.
Pasukan pengamanan itu berasal dari Kupang, Surabaya, Makassar, dan Jakarta.
Pasukan pengamanan dari Kupang tiba di Pelabuhan Tenau Kupang pada Sabtu (13/5) sekitar pukul 20.10 Wita mengunakan KRI Banjarmasin 592.
Baca juga: Menparekraf Dorong Inovasi Pemuda ASEAN untuk Keberlanjutan Lingkungan di Labuan Bajo
Pgs Kepala Penerganan Korem 161/Wira Sakti Kupang Mayor Inf Arwan Minarta menyebutkan pasukan dari Kupang adalah Satgas Pengamanan Wilayah dan Satgas Evakuasi, tergabung dalam Kogabpad Pam VVIP.
Menurutnya, prajurit TNI sukses melaksanakan Pengamanan KTT ke-42 ASEAN, pergeseran pasukan melalui laut juga berlangsung tertib dan aman.
"Puji syukur atas berkat dan lindungan Tuhan Yang Maha Esa, pergeseran pasukan menggunakan KRI Banjarmasin 592, berlangsung aman dan lancar tidak ada hambatan suatu apapun. Pasukan ini berangkat dari Pelabuhan Wae Kelambu Labuan Bajo, Jumat (12/5) pukul 13.45," ujar Mayor Inf Arwan Minarta, Minggu (14/5).
Baca juga: Indonesia Harus Jadi Contoh Jalankan Kesepakatan dari KTT ASEAN
Setelah turun dari KRI Banjarmasin, seluruh pasukan akan melaksanakan pergeseran darat ke satuan induk masing masing.
Pasukan yang bertugas di Labuan Bajo tersebut terdiri dari jajaran Korem 161/Wira Sakti, yang berada di Pulau Timor, Jajaran Brigif 21/Komodo, Satuan Tempur, Satuan Bantuan Tempur, Balak Aju Kodam IX/Udayana, Lanud El Tari dan Lantamal VII Kupang.
Pasukan ini berasal dari Makorem 161/Wira Sakti, Kodim 1604/Kupang, Kodim 1605/Belu, Kodim 1618/TTU, Kodim 1621/TTS, Brigif 21/Komodo, Yonif 743/PSY, Yonif RK 744/SYB, dan Yonarhanud 9/AWJ.
Kemudian Yon Armed 20/GS-155,KiKav KKA,Ki Kav 2 Denkav 4/SP, Ki C Yon Zipur 18/YKR, Denzibang 1/IX Kupang, Denhubrem 161/Wira Sakti, Denpal IX/1 Kupang, Denbekang IX-44-01 Kupang, Denpom IX/1 Kupang, Denkesyah 09.04.01 Kupang, Lanud El Tari Kupang dan Lantamal VII Kupang.
TNI dan Polri mengerahkan 12.000 personel untuk mengamankan rangkaian KTT ke-42 ASEAN, bersama stakeholer lainnya seperti Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Badan Intelijen Nasional (BIN), Basarnas, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). (Z-1)
Prabowo juga diagendakan menghadiri rangkaian konferensi lainnya serta melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah negara sahabat.
WAKIL Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin memaparkan capaian penting dalam upaya penguatan peran ASEAN selama sepuluh tahun terakhir.
PRESIDEN Joko Widodo menekankan pentingnya kerja sama antara ASEAN dan Australia dalam rangka memperingati 50 tahun hubungan kemitraan.
Indonesia harus lebih serius memanfaatkan peluang kerja sama dengan Australia
Selain transformasi digital, isu geopolitik turut dibahas Jokowi di KTT ASEAN-Australia.
Paguyuban Baduy turut menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo di Melbourne, Australia, Senin (4/3), untuk menghadiri KTT ASEAN-Australia.
Presiden menekankan kekuatan pertahanan tidak hanya menjadi simbol kedaulatan, tetapi juga kunci untuk melindungi kekayaan alam bangsa.
Penerima bantuan harus terdaftar resmi dari Dinas Sosial, menerima undangan berbentuk barcode, dan wajib melalui proses verifikasi dengan KTP dan KK sebelum bantuan diberikan.
PANGDAM I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Rio Firdianto, menegaskan kesiapan TNI dalam mendukung pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Riau.
Prabowo berpesan kepada 2.000 perwira tersebut untuk mengabdikan diri pada bangsa dan negara.
Pendekatan dialogis juga dimaksudkan untuk mengetahui apa alasan mereka menolak kehadiran struktur TNI di sejumlah wilayah.
Macron mengatakan kenangan yang paling membekas ialah di saat dirinya mengunjungi Akademi Militer di Magelang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved