Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PENGURUS, Pengawas dan Tim Manajemen KSP Kopdit Ankara Kabupaten
Lembata, Nusa Tenggara Timur, mendapat penguatan terkait pembangunan kapasitas dari seorang tokoh koperasi tingkat Asia Tenggara.
Tokoh gerakan koperasi kredit nasional, yang juga mantan wakil presiden koperasi kredit tingkat Asia itu bernama Romanus Woga.
Wilhelmus Lewan, Ketua panitia pendidikan dan pelatihan, saat pembukaan
kegiatan menjelaskan, Diklat terselenggara berkat kerja sama dari KSP
Kopdit Ankara dengan KSP Puskopdit Swadaya Utama Maumere.
Kegiatan Diklat yang dilaksanakan merupakan implementasi dari salah satu Pilar Gerakan Koperasi Kredit yakni Pendidikan.
"Pertumbuhan dan keberlanjutan kehidupan Koperasi Kredit sangat
mengandalkan Pendidikan. Pendidikan dan Pelatihan merupakan sarana utama untuk membangun Sumber Daya para insan Koperasi Kredit dalam mewujudkan kehidupan anggota yang sejahtera dan bermartabat," ungkap Wilhelmus.
Diharapkan, kegiatan diklat ini dapat meningkatkan kualitas insan Kopdit dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab sebagai penggerak KSP Kopdit Ankara.
Ia menjelaskan, salah satu pematerinya adalah Romanus Woga, tokoh
gerakan koperasi kredit nasional, mantan wakil presiden Koperasi kredit
tingkat Asia. Dia berkesempatan memotivasi pengurus, pengawas dan tim manajemen KSP kopdit Ankara.
Wakil Bupati Kabupaten Sikka itu, membawakan materi tentang Jati Diri
Koperasi, dan Membangun Tim work dunia kerja kopdit.
Selain itu, tim dari KSP Puskopdit Swadaya Utama Maumere menurunkan
pemateri, Y Dodi S Lidi yang membawakan materi tentang tugas dan tanggung jawab pengurus, pengawas, manajemen dan anggota.
Selain itu, juga dilakukan sharing pengalaman membangun pelayanan anggota melalui kelompok dibawakan oleh Ketua Puskopdit Swadaya Utama Maumere, Alexander Bartolomeus.
Pemateri lainnya yakni Isabela Da Meno, membawakan materi dasar-dasar
koperasi kredit dan struktur organisasi, serta Maria Emianty, membawakan materi SPD dan New Daperma.
Diklat berlangsung sejak Kamis (13/4) dan berakhir Sabtu
(15/4 di aula Kopdit Ankara kota Lewoleba. (N-2)
Peluncuran secara luring diselenggarakan di Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Desa Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.
Masyarakat Kota Sukabumi kini mendapatkan akses lebih mudah terhadap sembako berkualitas dengan harga yang wajar.
Koperasi merupakan institusi modern yang mampu menyejahterakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan.
Said Abdullah Sebut Tata Kelola Koperasi Harus Terus Dibenahi
Secara bertahap para anggota koperasi sudah diberikan pelatihan dalam mengelola manajemen, dan pemahaman tentang lembaga bisnis koperasi.
Kemenkop memastikan melibatkan 17 Kementerian/Lembaga dan juga dengan pemerintah daerah (Pemda) untuk melakukan pengawasan terhadap operasionalisasi program Koperasi Desa Merah Putih.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved