Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PEMERINTAH Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) mengalokasikan 10% dari APBD untuk pengembangan sektor pertanian. Menurut Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy kebijakan tersebut telah sesuai dengan potensi daerah.
"Untuk membangun perekonomian masyarakat suatu daerah, cara yang paling mudah adalah dengan mendukung sektor yang paling kuatnya dulu, yaitu pertanian. Itulah dasar dari kebijakan pengalokasian anggaran 10% untuk sektor pertanian,"ujar Audy, Selasa (14/3).
Audy menjelaskan, jika ingin menilai keberhasilan suatu daerah dalam menjalankan roda pembangunannya, salah satu indikatornya dapat ditinjau dari kebijakan rencana pembangunan daerah tersebut. Apakah telah sesuai dengan potensi daerah atau belum.
Baca juga: Sumbar Mulai Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), lebih dari 50% masyarakat Sumbar mengantungkan hidupnya pada sektor pertanian, perkebunan, kehutanan, peternakan dan perikanan. Sektor ini juga juga tercatat sebagai penyumbang 21,2% PDRB Provinsi Sumbar.
Berdasarkan data BPS terkait capaian Pemprov Sumbar tahun lalu, secara umum berhasil mencapai target. Dengan rincian, skor indeks pembangunan manusia mencapai 73,26, pertumbuhan ekonomi 4,36%, PDRB ADHK per kapita mencapai Rp32,37 juta, dan PDRB ADHB per kapita Rp 50,59 juta. Lalu gini ratio sebesar 0,292, tingkat kemiskinan terendah ke-enam di Indonesia dengan persentase 6,04%, dan tingkat pengangguran terbuka 6,28%.
Baca juga: Sumbar Andalkan Fotografer untuk Promosikan Destinasi Wisata
"Secara umum, kebijakan pembangunan Pemprov Sumbar cukup berhasil. Hal tersebut terlihat dari data BPS Sumbar," tegas Audy. (Z-6)
OBSESI untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tinggi 8% agar Indonesia keluar dari middle income trap (MIT) masih terasa berat.
Pemkab Cirebon telah menetapkan bahwa luas lahan sawah padi yang harus dilindungi mencapai 44 ribu hektare.
PROGRAM Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (Tekad) diharapkan dapat disinergikan dengan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
Pelatihan pertanian organik yang diselenggarakan pada tanggal 5 dan 7 Agustus 2025 ini diikuti oleh 12 kelompok tani.
Guru Besar IPB University Edi Santoso mengapresiasi gebrakan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang secara berani telah membongkar adanya praktek kecurangan kualitas beras.
JAUH di atas ekspektasi pasar, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II 2025, y-o-y, mencapai 5,12%, meningkat dari 4,87% kuartal I 2025.
Setiap rupiah anggaran harus bisa dipertanggung jawabkan dan tidak ada pemborosan atau program belanja simbolik hasil copy-paste yang tidak menyentuh masyarakat.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Depok mengalokasikan anggaran Rp50 miliar untuk merenovasi bangunan 2 Sekolah Menengah Pertama Negeri atau SMPN.
Agar Pemprov DKI mencari sumber-sumber pendanaan lainnya, seperti mendapatkan sponsor atau melakukan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan swasta
Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI untuk Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dalam meningkatkan investasi di provinsi yang dipimpinnya
PEMERINTAH tengah berproses untuk menghentikan praktik open dumping di 343 TPA di seluruh Indonesia. Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol menyebutkan penutupan ini akan dilakukan bertahap
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved