Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
BANJIR di sejumlah wilayah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, berangsur surut. Sebagain warga yang mengungsi sudah mulai pulang ke rumah masing-masing, Rabu (15/2).
Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto mengakui jika banjir yang terjadi di Kota Makassar karena sistem drainase yang tidak bagus dalam mengalirkan air. Sehingga menurutnya, perlu penanganan jangka panjang, yaitu merevitalisasi sistem drainase. Bahkan jika perlu, kata Danny Pomanto, kanal akan ditambah dan volume drainase di Makassar ditingkatkan.
"Memang harus ada revisi sistem drainase. Barangkali perlu penambahan kanal dan volume drainase yang sudah bisa menampung attack atau serangan bencana hidrometeorologi yang tiba-tiba," kata Danny Pomanto.
Terpisah, pihak Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar, kembali mengeluarkan peringatan dini untuk wilayah Makassar, kemungkinan akan terjadi kembali cuaca ekstrem, yang bisa memicu banjir dan bencana hidrometeorologi lainnya.
"Masih ada potensi cuaca ekstrem beberapa hari ke depan. Namun skalanya lebih kecil dibandingkan saat hujan lebat memicu banjir pada Senin, 13 Februari 2023. Tapi tetap harus ada langkah antisipasi," ungkap Hanafi Hamzah, Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG wilayah IV Makassar
Saata ini, sebagaian wilayah Sulsel dan Kota Makassar masih mengalami hujan dengan intensitas tinggi hingga sedang. "Cuaca ekstrem diikuti potensi gelombang tinggi di laut. Di sebagian wilayah perairan barat Sulsel diperkirakan terjadi gelombang dengan ketinggian 1,25 hingga 2,5 meter. Sedangkan rough sea atau gelombang tinggi itu dari 2,5 meter sampai 4 meter itu terjadi di selat Makassar bagian selatan," lanjut Hanafi.
Tim prakirawan BMKG juga mencatat hasil pemantauan dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya potensi peningkatan curah hujan di wilayah Sulsel. Terpantau adanya tekanan rendah (low pressure area) di wilayah Australia bagian utara yang menginduksi peningkatan kecepatan angin dan membentuk daerah konvergensi. (OL-15)
Mengambil tema “Integrasi dan Sinergi Industri Pada Sektor Kehutanan Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat”, IEFE 2019 diharapkan semakin mendekatkan impian Indonesia
Sebelumnya PSM menggilas Perseru Serui 9-0.
Manajemen PT ASDP Indonesia Ferry menambah loket pelayanan penumpang. Selain itu, pihak pelabuhan akan mempersingkat waktu bongkar muat kapal.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto akui dirinya membahas Pilgub Sulsel bersama Jokowi
KEBUTUHAN gula pasir di Indonesia cukup tinggi. Untuk memenuhi kebutuhan gula di Indonesia, pemerintah terpaksa mengimpor gula sebagai solusi untuk memenuhi kebutuhan nasional.
Jadwal ujian nasional paket C akan sesuai aturan jadwal yang ditetapkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
Air yang menggenang di sekitar rumah saat banjir dapat memicu sejumlah penyakit seperti diare, penyakit kulit dan leptospirosis.
Sosialisasi agar warga berbelanja sesuai kebutuhan akan terus dilakukan, sehingga harga tidak melonjak.
. Kami sudah berkoordinasi dengan para camat untuk segera melakukan gerakan bersama mencegah banjir di musim penghujan,
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membangun 12 kolam retensi, menjelang musim hujan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved