Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
BANJIR di sejumlah wilayah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, berangsur surut. Sebagain warga yang mengungsi sudah mulai pulang ke rumah masing-masing, Rabu (15/2).
Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto mengakui jika banjir yang terjadi di Kota Makassar karena sistem drainase yang tidak bagus dalam mengalirkan air. Sehingga menurutnya, perlu penanganan jangka panjang, yaitu merevitalisasi sistem drainase. Bahkan jika perlu, kata Danny Pomanto, kanal akan ditambah dan volume drainase di Makassar ditingkatkan.
"Memang harus ada revisi sistem drainase. Barangkali perlu penambahan kanal dan volume drainase yang sudah bisa menampung attack atau serangan bencana hidrometeorologi yang tiba-tiba," kata Danny Pomanto.
Terpisah, pihak Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar, kembali mengeluarkan peringatan dini untuk wilayah Makassar, kemungkinan akan terjadi kembali cuaca ekstrem, yang bisa memicu banjir dan bencana hidrometeorologi lainnya.
"Masih ada potensi cuaca ekstrem beberapa hari ke depan. Namun skalanya lebih kecil dibandingkan saat hujan lebat memicu banjir pada Senin, 13 Februari 2023. Tapi tetap harus ada langkah antisipasi," ungkap Hanafi Hamzah, Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG wilayah IV Makassar
Saata ini, sebagaian wilayah Sulsel dan Kota Makassar masih mengalami hujan dengan intensitas tinggi hingga sedang. "Cuaca ekstrem diikuti potensi gelombang tinggi di laut. Di sebagian wilayah perairan barat Sulsel diperkirakan terjadi gelombang dengan ketinggian 1,25 hingga 2,5 meter. Sedangkan rough sea atau gelombang tinggi itu dari 2,5 meter sampai 4 meter itu terjadi di selat Makassar bagian selatan," lanjut Hanafi.
Tim prakirawan BMKG juga mencatat hasil pemantauan dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya potensi peningkatan curah hujan di wilayah Sulsel. Terpantau adanya tekanan rendah (low pressure area) di wilayah Australia bagian utara yang menginduksi peningkatan kecepatan angin dan membentuk daerah konvergensi. (OL-15)
Kehadiran Surya Paloh di Sulsel dalam rangka menghadiri dan membuka langsung Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I Partai NasDem yang digelar di Kota Makassar mulai 8 hingga 10 Agusutus 2025.
Sulawesi Selatan sebagai provinsi dengan penurunan stunting terbaik kedua secara nasional, setelah Jawa Barat.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman berupaya mengatasi tantangan IPM Sulawesi Selatan yang saat ini berada di angka 72,13 (data BPS 2024).
Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan berkolaborasi dengan IDAI menyelenggarakan kegiatan edukatif bertajuk “Gerakan Membaca Buku KIA, Membangun Generasi Emas.
Berdasarkan data, hanya sekitar 27% irigasi di Sulsel yang dalam kondisi baik, sementara 41% mengalami kerusakan sedang hingga berat dan sisanya mengalami kerusakan ringan.
PEMERINTAH Provinsi Sulawesi Selatan terus memperkuat komitmennya dalam menanggulangi stunting dan malnutrisi.
Banjir besar di Potiskum, Nigeria, merusak ratusan rumah dan memaksa ratusan warga mengungsi.
Mou diteken antara Pemkab Bogor- Pemkab Jawa Barat (Jabar)- Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), di Pendopo Bupati Cianjur, Selasa (12/8).
Dari Pemkab Bogor, penandatanganan dilakukan langsung oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto dan dari Provinsi Jabar oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi atau KDM (Kang Dedi Mulyadi).
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengingatkan semua pihak untuk mewaspadai potensi banjir di wilayah Jabodetabek.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
KOTA Sukabumi, Jawa Barat, kembali diterjang bencana hidrometeorologi, Sabtu (9/8) malam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved