Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PASOKAN beras ke pasar di Kota Cirebon, Jawa barat mnegalami alami penurunan. Kondisi ini membuat harga jual beras sampai ke tingkat konsumen menjadi tinggi.
Seorang agen beras di Pasar Pagi, Kota Cirebon, Tisna, menjelaskan sejak pertengahan Januari lalu pengiriman beras ke kios miliknya berkurang drastis. "Biasanya dalam sehari pengiriman beras mencapai 20 ton. Namun kini pengiriman beras dari penggilingan di Indramayu hanya sekitar lima ton saja," tutur Tisna, Kamis (9/2).
Tidak hanya pasokan yang minim, jelasnya,l harga jual beras pun mengalami kenaikan. "Jadi berpengaruh juga pada harga beras yang kami jual ke konsumen," tuturnya.
Saat ini, harga beras paling murah di kios milik Tisna mencapai Rp11.500 per kilogram dan beras kualitas bagus mencapai Rp13 ribu per kilogram. "Beras termurah itu pun kualitasnya tidak begitu bagus," tuturnya.
Padahal sebelumnya, lanjut Tisna, harga beras paling mahal di tingkat grosir di pasar ini tidak lebih dari 10 ribu per kilogram. Tisna dan pedagang beras lainnya di pusat grosir beras di Pasar Pagi berharap harga beras bisa segera turun. "Kasihan pelanggan, mengeluh terus harga beras tinggi," tuturnya. (UL)
Pemerintah memastikan bantuan pangan beras mulai disalurkan pada Juli ini.
Beras tidak Sesuai Regulasi, Kementan: Rugikan Konsumen hingga Rp99,35 Triliun
Pada pertengahan Juni 2025, harga beras di beberapa pasar tradisional Kabupaten Deli Serdang naik hingga 3,4% dibanding bulan sebelumnya.
MENTERI Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa pemerintah sedang menggalakkan program ketahanan pangan, namun masih ada oknum mafia yang mencoba mempermainkan situasi.
Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebutkan bantuan pangan beras untuk periode Juni-Juli 2025 siap disalurkan kepada 18,3 juta penerima bantuan pangan (PBP).
Mentan menjamin bahwa stok pangan nasional tetap dalam kondisi aman. Selain itu, penyerapan gabah dari petani diperkirakan bisa mencapai 400 hingga 500 ribu ton pada bulan ini.
KENAIKAN harga beras memicu lonjakan Indeks Perkembangan Harga (IPH) di 14 provinsi pada minggu kedua Juni 2025. Padang Panjang turut mengalami fluktuasi harga.
Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi m-to-m pada April 2025, antara lain tarif listrik, emas perhiasan, kelapa, bawang merah, tarif angkutan antar kota dan beras.
hal ini menjadi salah satu faktor momen perbaikan ekonomi setelah Idulfitri adalah harga pangan yang cenderung terkendali.
Kondisi tersebut, dikarenakan sebagian kecil lahan pertanian di wilayah pesisir yang bisa ditanami.
TIDAK butuh waktu lama, draf revisi Undang-Undang Pilkada segera diparipurnakan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved