DUA siswa meninggal dunia setelah sepeda motor yang digunakan terlibat kecelakaan dengan minibus di jalan raya Batuan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Jasad dua siswa yang terlibat kecelakaan maut di jalan raya nasional Desa Torbang, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep hanya ditutupi daun pisang, sebelum ambulans datang untuk mengevakuasi ke RSUD setempat.
Kecelakaan lalu lintas tersebut melibatkan sepeda motor matic yang dikendarai korban yang masuk ke bagian kolong bagian depan minibus. Salah seorang saksi mata, Roliadi, menceritakan motor melaju dari arah barat ke timur.
Diduga karena kurang hati-hati dan konsentrasi ke arah depan, pengendara motor yang ingin menyalip truk tidak menduga ada mobil minibus dari arah berlawanan. Akibatnya, motor menabrak dan masuk ke kolong mobil bagian depan.
Humas Polres Sumenep Ajun Komisaris Widiarti mengaku saat ini pihaknya meminta keterangan dari para saksi. Pihaknya juga memastikan korban meninggal dunia sudah dievakuasi yang diketahui ialah siswa dari Pondok Pesantren Mambaul Ulum Kecamatan Ganding.
Petugas kepolisian juga mengamankan lokasi kecelakaan yang sempat terjadi kemacetan panjang akibat mobil yang melintang di tengah jalan. Akhirnya bangkai mobil di derek oleh petugas. (OL-14)