Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
RATUSAN hektare (ha) tanaman padi di Demak dan Grobogan, Jawa Tengah terpaksa dipanen dini karena ini masih terendam banjir hingga ketinggian 80 sentimeter. Jika tidak dipanen, petani khawatir semakin merugi.
Pemantauan Media Indonesia Kamis (12/1) ratusan petani di Demak dan Grobogan mulai lakukan panen dini terhadap tanaman padi yang masih terendam banjir, Sebagian besar tanaman padi rusak bahkan mati hingga jumlah hasil panen dipastikan anjlok.
Panen dini dilakukan karena hingga kini tanaman padi masih terendam banjir. "Kita khawatir semakin merugi karena padi rusak dan mati," kata Mudhofir, 50, petani di Desa Karangrejo, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak.
Ia mengatakan, saat ini di desanya ada 100 ha lebih sawah yang masih terendam banjir. Dari jumlah tersebut hanya lima hektare yang dapat dipanen.
"Selebihnya tanaman rusak serta belum dapat dipanen karena usianya masih terlalu muda. "Yang sudah dipanen usia rata-rata 100 hari," imbuhnya.
Hal serupa juga diungkapkan Saripah, 55, petan di Desa Menduran, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan. Akibat berhari-hari terendam banjir, tanaman pada yang masih berusia 2,5 bulan terpaksa dipanen dini.
"Panen dini dilakukan para petani di beberapa desa di Grobogan karena biji padi sudah mulai menghitam hingga nyaris membusuk sehingga jika dibiarkan akan gagal panen. "Hasil panen juga anjlok, satu hektare hanya dapat 500 kilogram karena banyak yang rusak," imbuhnya.
Hasil panen dini yang dihasilkan, ujar Parno, 45, petani lainnya, hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri karena tidak laku dijual dan jumlahnya tidak banya.
Kepala Dinas Pertanian Grobogan Sunanto mengatakan dari ribuan hektare sawah di daerah ini terendam banjir, diperkirakan ada 400 hektare alami gagal panen. "Pada tanaman padi usia 2,5-3 bulan terpaksa dipanen karena khawatir membusuk," imbuhnya.
Sedangkan pada tanaman padi usia satu bulan, lanjut Sunarto, masih punya harapan meskipun sebagian juga mati, maka dimungkinkan untuk dilakukan tanam susulan. (OL-15)
“Ganti rugi tersebut untuk yang lahannya mengalami kerusakan 70% karena terendam banjir sehingga tidak bisa panen,”
Lokasi yang terendam banjir itu tersebar di Gampong (Desa) Tanjung Haji Muda, Lawang, Siren, Meunje, Leubok dan Gampong Ceubrek
Banjir bandang yang melanda dua desa di Toribulu, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, merusak 119 hektare lahan persawahan.
TANGGUL Kali Plalangan, di Desa Balun, Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, jebol sepanjang 8 meter dengan kedalaman hingga 4 meter pada Rabu (15/3) dinihari.
Sungai Lematang di Kabupaten Lahat, Sumatra Selatan, meluap dan menyebabkan banjir bandang di enam kecamatan.
SEDIKITNYA 2.000 kepala keluarga (KK) korban terdampak banjir di Desa Sukadaya, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat belum tersentuh bantuan.
Ketua Gapoktan Maju Tani, Ronald Tambunan menyebut bahwa penanaman perdana padi varietas Gamagora yang dilakukan beberapa waktu yang lalu
Dari data pengujian pada 11 lokasi di berbagai kabupaten di Indonesia selama proses persiapan pelepasan varietas, keempat varietas memiliki produktivitas yang unggul dan berumur genjah.
Kelapa bukan hanya komoditas pertanian, tetapi juga bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat.
GUBERNUR Sumsel Herman Deru mengikuti Panen Raya Padi Serentak di 14 Provinsi bersama Presiden Prabowo Subianto secara virtual 14 Provinsi, 157 Kabupaten/kota. Kemandirian pangan
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Tulungagung, Jawa Timur, memastikan stok beras di daerah tersebut masih cukup walaupun tren surplus padi dalam lima tahun turun.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2024, produksi gabah di Kabupaten Sergai mencapai 303.517 ton atau setara dengan 174.102 ton beras, menjadikannya daerah surplus beras.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved