Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Cuaca Buruk Hambat Proses Pencarian Korban Tenggelam di Perairan Waibalun

Fransiskus Gerardus Molo
31/12/2022 07:00
Cuaca Buruk Hambat Proses Pencarian Korban Tenggelam di Perairan Waibalun
Tim SAR gabungan berjibaku menuju ke lokasi perairan Waibalun(Metro TV/ Fransiskus Gerardus Molo)

TIM Search and Rescue (SAR) Maumere, Sabtu (31/12), menghentikan sementara pencarian Marianus Tamo Ama, 37, korban diduga tenggelam di perairan Waibalun, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur.

Dua speedboat millik tim SAR Maumere dan BPBD Flores Timur, dikerahkan untuk mencari satu korban tenggelam di Perairan Waibalun. Namun, pencarian korban pada saat ini terkendala cuaca yang buruk dengan kecepatan angin empat hingga 15 knot dan gelombang setinggi 2 hingga 4 meter.

Para penyelam belum bisa mencari korban hingga ke dasar laut lantaran gempuran arus kencang. Kapal karet yang dikendarai personel tampak kewalahan menerjang gelombang tinggi ketika kembali ke daratan.

Plt Penanggulangan Becana (BPBD) Flores Timur, Eduardus Fernandez mengatakan, saat ini, Tim Sar Maumere dan BPBD Flores Timur melakukan pencarian dibantu komunitas penyelam Flores Timur namun terkendala cuaca ekstrem guyuran hujan deras ditambah gelombang tinggi dan tiupan angin kencang membuat tim mengalami kesulitan mencari korban.

"Kendala yang kita hadapi adalah cuacanya belum bersahabat. Kalau cuaca membaik kembali baru dilanjutkan kembali," ujarnya kepada Wartawan 

Ia mengatakan, guyuran hujan deras ditambah gelombang tinggi dan tiupan angin kencang membuat tim mengalami kesulitan mencari korban.

"Sesuai SOP pencarian maksilmalnya selama tujuh hari. Belum ada tanda-tanda positif. Kita masih kesulitan," ucapnya.

Meski begitu, alat bantu pencarian dinilai memungkinkan di antaranya, dua unit perahu karet milik Basarnas Maumere dan BPBD Flores Timur beserta beberapa set perlengkapan alat selam. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya