Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
BANTUAN terus mengalir kepada korban gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat. Kali ini, giliran Depo Bangunan yang membantu warga Cianjur yang menjadi korban gempa bumi dengan kekuatan 5,6 SR itu.
Direktur Utama Depo Bangunan Kambiyanto Kettin mengatakan, Depo Bangunan bersama komunitas produsen dan pemasok bahan bangunan berhasil mengumpulkan bantuan lebih dari Rp200 juta.
“Kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban korban gempa Cianjur. Bantuan ini juga merupakan bentuk kepedulian Depo Bangunan kepada masyarakat. Bantuan yang berhasil dikumpulkan dalam bentuk mie instant, obat-obatan, terpal alas tidur, selimut, popok bayi, sarung, beras, susu, biskuit serta pakaian layak pakai,” kata Kambiyanto dalam keterangan tertulis, Senin (12/12).
Kambiyanto menambahkan, bantuan sudah diantar langsung ke pendopo Pemkab Cianjur dan diterima oleh BNPB.
Baca juga : IPPAT Bangun Hunian Sementara dan MCK Tahan Gempa di Cianjur
“Kami mengucapkan terima kasih kepada perwakilan dari Pemkab Cianjur dan juga BNPB yang sudah menerima bantuan ini secara langsung. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi korban gempa yang saat ini masih tinggal di pengungsian. Kami tentu berharap para korban yang rumahnya rusak akibat gempa bisa segera diperbaiki dan mereka bisa memulai kehidupan secara normal,” ujar Kambiyanto.
Gempa bumi dengan kekuatan 5,6 SR terjadi di Cianjur pada 21 November 2022 lalu. 53 ribu rumah rusak berat dan korban yang meninggal akibat gempa bumi tersebut berjumlah 334 jiwa. Jumlah pengungsi saat ini mencapai 114.683 jiwa yang berasal dari 41.166 KK.
Kambiyanto menambahkan, Depo Bangunan juga mengetuk pintu mitra kerjanya dalam memberikan bantuan. Kata dia, perusahaan yang ikut memberikan sumbangan bersama Depo Bangunan adalah Lumina, Philips, Inlite, Meval, Propan, Premio, Bital, Nipon, Sandimas, Summit, KIA, Hugo, PMJ, Grace Tile, Teka, Blanco, Liveo, Kossai, Azalea, Waterplus, Castelli, Amstad, TOTO, Adora, Onda, Unikey, MAB, Dekkson, Gradino, Belleza, Onduline, GNS, Alphamax, Accura, SKK, Halmar, Vone, Grundfos dan Ariston.
Sebelumnya, Pemerintah sudah memastikan rumah warga Cianjur yang rusak akibat gempa akan dibangun lagi dengan model rumah tahan gempa. BNPM memperkirakan puluhan ribu rumah warga korban gempa selesai diperbaiki pada Juni-Juli 2023. (RO/OL-7)
HOTEL Sangga Buana dengan bangga merayakan hari jadinya yang ke-72 dengan mengusung tema The Journey of Rising Stronger and Thriving Together.
Pembangunan rumah ini merupakan hasil kolaborasi dengan banyak pihak.
Pencairannya pun disesuaikan dengan pengajuan dari Pemkab Cianjur melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Anggaran bantuan stimulan tahap keempat saat ini sudah berada di Kementerian Keuangan yang merupakan pengajuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Rumah ini dibangun dengan biaya dari donatur melalui Kitabisa.com dan dibantu YPP SCTV Indosiar.
Dari hasil pendataan, terdapat hampir 40 ribu kepala keluarga yang terdata sebagai penerima bantuan stimulan pada tahap 4
Satu hari pasca bencana Gubernur sudah menginstruksikan bahwa semua biaya pelayanan kesehatan para korban seluruhnya ditanggung oleh pemerintah daerah.
Selain itu, Wakapolda juga menegaskan bahwa Polda Jawa Tengah akan terus mengikuti perkembangan mitigasi bencana tersebut.
Kematian Muhannad menambah daftar korban dari metode pengiriman bantuan melalui udara.
Bantuan yang disalurkan sebesar Rp99.458.850 dan diperuntukan bagi pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) di Kabupaten Ciamis.
Adapun bantuan yang sudah disalurkan yakni, 30 paket kebutuhan keluarga (family kit), 30 paket kebutuhan anak, beras ukuran 20 kilogram (kg) sebanyak tiga karung,
Aksi kemanusiaan ini merupakan rangkaian peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-65 dan HUT Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) ke-25.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved