Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PERUM Perhutani melalui Kesatuan Bisnis Mandiri (KBM) Ekowisata Jawa Barat dan Banten bersama komunitas Bandung Explorer menggelar lomba lari trail Forest Run 2022 sebagai ajang healing bagi masyarakat pasca-pandemi dengan total 520 peserta di Wana Wisata Cikole Jayagiri, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (27/11).
Direktur Komersial Perhutani Ahmad Ibrahim menyampaikan Forest Run merupakan sebuah ajang kompetisi berlari yang unik karena tidak hanya membuktikan bahwa peserta memiliki fisik yang kuat namun juga mengajak masyarakat untuk mengenal alam yang indah dan lestari, khususnya di Lembang.
Peserta juga ada yang berasal dari Mancanegara yaitu Jerman dan Polandia, artinya antusiasme peserta cukup baik. Diharapkan event ini dapat terus berlanjut dan menjadi agenda tahunan.
"Acara ini juga sekaligus menjadi ajang healing bagi masyarakat pasca pandemi" jelas Ahmad Ibrahim dalam keterangan pers, Senin (28/11).
Di ajang lari lintas hutan ini juga hadir Direktur Utama Perhutani Wahyu Kuncoro, Direktur Operasional Natalas Anis, dan Direktur Komersial Ahmad Ibrahim. Acara ini juga dihadiri oleh Asisten Deputi Industri Perkebunan dan Kehutanan Rachman Ferry Isfianto yang juga ikut melakukan flag off melepas keberangkatan para pelari.
Baca juga: Dukung Sport Tourism, Highlands Half Marathon Digelar di Sentul City
Di balik aktivitas hari ini, lanjut Ibrahim, tidak lupa semua pihak juga mendoakan saudara-saudara yang tengah menghadapi musibah gempa di Cianjur.
Panitia juga meyiapkan kotak donasi bagi peserta yang ingin memberikan donasinya, nanti akan disalurkan kepada para korban melalui posko utama satgas bencana BUMN di Cianjur.
Pilihan yang disediakan dalam ajang kali ini terbagi dalam 3 (tiga) kategori, yakni Family Trail sejauh 3 kilometer, Trail Running 10 kilometer dan Trail Running 22 kilometer dengan total hadiah untuk pemenang sebesar Rp 33 juta.
Tantangan lari dalam hutan ini diharapkan mampu memberikan suasana lomba yang kompetitif dan sportif bagi para Pelari, khususnya Pelari trail dan ramah bagi Pelari pemula.
Finisher Putri Pertama kategori Trail 10K Asal Bekasi, Chintya Wulandari (26 tahun) menyampaikan bahwa Forest Run 2022 memiliki tantangan tersendiri, menurutmya medan yang licin dan tanah basah membuat para Pelari terkesan.
“Treknya menanjak, dan hampir seluruhnya trek tanah, ini yang buat Forest Run 2022 beda dengan acara serupa. Benar, benar berlari di hutan yang masih asri,” ujarnya.
Sementara itu Finisher pertama kategori Trail 22k, Andreas (40 tahun) asal Swis, mengaku terkesan dengan acara Forest Run 2022. Andreas yang merupakan atlet Pesepeda di Swis mengakui trek hutan yang disuguhkan dalam Forest Run menantangnya.
“Acaranya sangat keren, saya senang ikut acara ini. Saya baru kali ini ikut Run di dalam hutan, biasanya saya naik sepeda di swis. Treknya lebih menantang karena licin,” jelasnya. (RO/OL-09)
Tanah tak lagi dipandang sekadar media tanam, tapi sebagai fondasi keberlangsungan hidup dan benteng terakhir ketahanan pangan.
STARTUP Indonesia Nosuta membuka jalan bagi mahasiswa kehutanan untuk berkarier di Jepang. Lima belas mahasiswa Program Studi Kehutanan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
Menhut Raja Juli Antoni, membeberkan Indonesia-Prancis memperkuat kerja sama pengelolaan hutan berkelanjutan hingga mitigasi iklim.
BEBAN Forestry and Other Land Use (FOLU) atau sektor kehutanan dan pengunaan lahan lain dalam menurunkan emisi gas rumah kaca (GRK) disebut sangat berat.
Kadin Indonesia melalui inisiatif Regenerative Forest Business Hub (RFBH) mengambil langkah strategis untuk mempercepat transformasi sektor kehutanan nasional.
Perguruan tinggi juga perlu mengkaji dampak kebijakan penertiban kawasan hutan terhadap hak masyarakat dan kepastian hukum perizinan, serta memperkuat sinergi antar pemangku kepentingan.
SEBANYAK 12.500 peserta berpartisipasi dan berkompetisi pada ajang Digiland Run 2025 yang diadakan pada 18 Mei 2025.
SEBANYAK 2.118 peserta dari 46 negara antusias mengikuti ajang lari lintas alam Rinjani 100 Tahun 2025.
LOMBA lari biasanya dilakukan di jalan atau juga banyak dalam bentuk trail run yang dilakukan di jalan tanah atau di luar jalur biasa, tapi ada juga lari yang unik dilakukan di dalam sebuah mal.
Taman Budaya X Bogorun 2025 diharapkan akan menjadi tonggak baru dalam peta sport tourism nasional, menandai kebangkitan olahraga, ekonomi, dan budaya di Kabupaten Bogor.
Pola makan yang dimaksud adalah memenuhi asupan gizi seimbang seperti mengonsumsi karbohidrat, lemak dan protein yang sesuai dengan kebutuhan.
Dokter spesialis gizi klinik lulusan Universitas Indonesia, Angela Dalimarta, menyatakan bahwa nutrisi yang tepat merupakan fondasi utama dalam membangun daya tahan tubuh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved