Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

PP PABOI Terjunkan Dokter Ortopedi Bantu Penanganan Korban Gempa Cianjur

Mediaindonesia.com
22/11/2022 13:21
PP PABOI Terjunkan Dokter Ortopedi Bantu Penanganan Korban Gempa Cianjur
PP PABOI membantu penanganan awal para korban gempa di Kabupaten Cianjur(Dok. PP PABOI)

PERHIMPUNAN Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi Indonesia (PABOI) ikut membantu penanganan awal para korban gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dengan pengidentifikasian pasien, pendataan kasus-kasus yang terjadi, alur dan mekanisme pendistribusian pasien.

"Kami telah berkoordinasi dengan Ketua PABOI Jawa Barat Dr. Dicky Mulyadi, SpOT (K) untuk penanganan korban gempa Cianjur," kata Presiden PABOI, Prof DR Dr. Ismail HD, dalam keterangannya, Selasa (22/11).

Ia menyebut, dari hasil koordinasi PABOI mengirim Dr. Yogi Prabowo sebagai koordinator Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) PABOI untuk terjun langsung ke daerah terdampak. 

"Kami akan melakukan First Health Assessment dalam Bidang Ortopedi untuk penanganan awal korban bencana," ujar Ismail. 

Menurutnya, upaya tersebut untuk menghindari terjadinya penumpukan pasien pada satu rumah sakit. Sehingga tidak terjadi keterlambatan penanganan pasien korban bencana. 

Baca juga : Pemkab Bandung Barat Siapkan Tiga Rumah Sakit Tangani Korban Gempa Cianjur

"PP (Pengurus Pusat) PABOI bekerja sama dengan PABOI Jawa Barat akan mulai mendata kebutuhan logistik, pendataan rumah sakit terdekat dan layak dijadikan tempat rujukan untuk melakukan tindakan operasi pada kasus ortopedi," terang Ismail.

"Kami juga menyiapkan dan mendata dokter bedah tulang untuk membantu melakukan pembedahan untuk korban bencana," tambahnya. 

Ismail menuturkan, PP PABOI juga akan terus berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI), BNPB, Kementerian Kesehatan, Tentara Nasional Indonesia (TNI)-Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan instansi-instansi lain yang terkait di dalam pelayanan dan bantuan untuk korban bencana gempa Cianjur. 

Sebelumnya, gempa bumi dengan magnitudo 5.6 mengguncang Kabupaten Cianjur pada Senin (21/11) sekira pukul 13.21 WIB.

Hingga saat ini sudah puluhan dokter Ortopedi hadir di beberapa rumah sakit sekitar Cianjur. Di antaranya di Rumah Sakit (RS) Sayang, RS Bayangkara dan RS Cimacan. Dan sudah ada 11 korban luka patah tulang yang dievakuasi ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. (RO/OL-7l



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik