Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BELASAN perusahaan di wilayah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, melakuan pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi pegawai. PHK paling banyak dari perusahaan ekspor, PT Bineatama Kayone Lestari (KBL). Pemutusan hubungan kerja bagi para pegawai tersebut disebabkan penurunan permintaan ditambah beban penaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Tasikmalaya, Rahmat Mahmuda, mengatakan pihaknya menerima laporan 11 perusahaan di bidang ekspor maupun nonekspor wilayahnya bahwa ada 54 pegawai diberhentikan. PHK terbanyak dari PT Bineatama Kayone Lestari (KBL) tercatat 38 orang.
"Perusahan ekspor yang ada di wilayah Kota Tasikmalaya saat ini mereka mengalami penurunan permintaan dari pembeli. Mereka juga mengalami beban tinggi terutama penaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Beban perusahaan kemungkinan berat dan langsung melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Untuk perusahaan lain, satu dan dua orang dihentikan," katanya, Minggu (30/10).
Dari para pegawai itu tidak hanya pemutusan hubungan kerja, tetapi ada yang mengundurkan diri, selesai kontrak, dan diakhiri kontrak perusahaan. "Belasan perusahaan yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 54 pegawainya mengalami penurunan produksi mencapai 5% hingga 10% seperti Yayasan Mayasari (Mall), Natta Coffe. Perusahaan besar yang tercatat di antaranya 8 PT, 1 CV, 1 yayasan, dan 1 perorangan," ujarnya.
Menurutnya, meningkatnya PHK itu mengharuskan efisiensi. Mereka juga diusahakan untuk mencari pasar baru, termasuk pemerintah memberikan kemudahan terutama proses perizinan untuk perluasan usaha. Ini karena PHK dari perusahaan tersebut kemungkinan bisa terjadi dari proses izin yang susah, terutama untuk memperluas lahan usaha.
"Kami meminta agar pemerintah yang ada di berbagai daerah, termasuk Kota Tasikmalaya, harus memberikan langkah dan upaya, terutama pelatihan berwirausaha agar para pegawai yang terkena PHK bisa lebih mandiri dan membuka usaha dari hasil pelatihan. Namun, jika mereka tidak diberikan pelatihan kewirausahaan dipastikan pengangguran akan semakin banyak hingga bisa menjadi beban pemerintah," paparnya. (OL-14)
Kebijakan sepihak tersebut menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. Apalagi, para pekerja yang diberhentikan tidak diberikan penjelasan atau alasan yang logis oleh pihak perusahaan.
Microsoft melakukan PHK sekitar 9.000 karyawan, sekitar 4% dari total tenaga kerja globalnya.
Pengamat ekonomi Nailul Huda menyatakan pekerja atau buruh yang menerima program Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari pemerintah tetap akan menahan konsumsi.
TAHUN 2025 menjadi saksi meningkatnya angka Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) secara global, termasuk di Indonesia. 42% perusahaan mengurangi jumlah pegawai.
Jika sebelumnya bahasa Inggris menjadi standar, kini bahasa Mandarin mulai mencuat sebagai keahlian baru yang dibutuhkan dalam dunia profesional modern.
KEMENTERIAN Komunikasi dan Digital (Komdigi) menaruh perhatian terhadap fenomena PHK yang melanda pekerja media.
langkah yang dilakukan sekarang masih belum memperbaikinya lantaran dari ribuan ruang kelas rusak masih menunggu kebijakan.
Kemiskinan di wilayahnya masih tinggi terutama kategori miskin ekstrem yang jumlahnya mencapai 44.462 kepala keluarga. Sementara jumlah warga miskin tercatat 35.818 kepala keluarga.
Tanggung jawab pendidikan tidak hanya dilakukan Kementerian Pendidikan dan agama saja, tetapi melibatkan semua pihak supaya mencapai Indonesia emas.
Aksi tersebut, memanas lantaran kepala desa tidak bertanggung jawab berkaitan dengan anggaran dana desa (DD), dana langsung tunai (DLT) tahun 2023.
Kehadiran TMC Eternal Home merupakan langkah konkret menghormati hak dasar setiap warga negara untuk mendapat pelayanan yang layak hingga akhir hayat
Peresmian tersebut, menjadi simbol nyata toleransi dan penghormatan terhadap keberagaman di tengah masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved