Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
WAKIL Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin beserta Ibu Wury Ma’ruf Amin mengunjungi Museum Benteng Vredeburg di seberang Istana Kepresidenan Yogyakarta, Selasa pagi (25/10). Kunjungan dilakukan di sela-sela jalan santai, Wapres dan Ibu Wury ditemani Kepala Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta, Suharja, berkeliling area benteng seluas kurang lebih 46.574 m persegi.
Saat memasuki ruang Diorama, Wapres dan Ibu Wury yang menampilkan sejarah perjuangan bangsa dalam merebut kemerdekaan di wilayah Yogyakarta.
Dengan antusias, Wapres dan Ibu Wury mendengarkan penjelasan Suharja mengenai gedung serta berbagai cagar budaya dan diorama yang terlihat dikelola dengan sangat baik.
Menurut penuturan Suharja, Wapres sangat mengapresiasi kehadiran museum sebagai sarana pendidikan bagi generasi muda.
“Beliau sangat care terhadap peran museum karena beliau berkenan berkunjung ke Benteng Vredeburg Yogyakarta dan mengapresiasi Museum sebagai (sarana) pendidikan karakter bagi generasi muda,” ungkapnya.
Suharja menjelaskan tata pameran yang ditampilkan di Museum Benteng Vredeburg menurut Wapres benar-benar menggambarkan perjuangan bangsa Indonesia di Yogyakarta sejak zaman Sultan Hamengku Buwono I hingga saat ini. Hal ini pun salah satunya menyebabkan Kota Yogyakarta mendapat predikat sebagai Kota Perjuangan.
Informasi dari laman resmi Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Benteng Vredeburg merupakan salah satu bangunan yang menjadi saksi bisu peristiwa-peristiwa bersejarah yang terjadi di Yogyakarta semenjak pemerintah kolonial Belanda masuk ke Yogyakarta.
Berdirinya benteng Vredeburg di Yogyakarta tidak lepas dari lahirnya Kasultanan Yogyakarta. Keraton Kasultanan Yogyakarta pertama dibangun pada tanggal 9 Oktober 1755. Kemudian Benteng Vredeburg dibangun sejak 1760 hingga 1787 oleh pemerintah kolonial Belanda dengan dalih agar Beanda dapat menjaga keamanan keraton dan sekitarnya. Namun, di balik dalih tersebut, ternyata Belanda mempunyai maksud tersendiri untuk memudahkan dalam mengontrol segala perkembangan yang terjadi di dalam keraton.
Seiring berjalannya waktu, Benteng Vredeburg terus merekam peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di kota Yogyakata. Salah satunya pada masa penjajahan Inggris 1811-1816, benteng ini dikuasai oleh pemerintah Inggris di bawah penguasaan John Crawfurd atas perintah Gubernur Jendral Thomas Stamford Raffles. Pada masa penguasaan Inggris ini, terjadi peristiwa penting di Benteng Vredeburg yaitu terjadinya penyerangan serdadu Inggris dan kekuatan-kekuatan pribumi ke Keraton Yogyakarta pada 18 sampai 20 Juni 1812 yang dikenal dengan peristiwa Geger Sepoy.
Catatan sejarah lainnya, pada 5 Maret 1942, ketika Jepang menguasai Kota Yogyakarta, benteng ini diambil alih oleh tentara Jepang. Beberapa bangunan di Benteng Vredeburg digunakan sebagai tempat tawanan orang Belanda dan orang Indonesia yang melawan Jepang. Benteng Vredeburg digunakan pula sebagai markas Kempetei dan juga sebagai gudang senjata serta amunisi tentara Jepang. (OL-13)
WAKIL Presiden ke-13 RI Ma'ruf Amin menanggapi rencana Presiden Prabowo Subianto mengevakuasi warga Gaza, Palestina ke Indonesia.
Menurut Ma'ruf Amin, kunjungan menteri ke kediaman Jokowi bukan berarti menjadi ancaman bagi Presiden Prabowo Subianto.
WAKIL Presiden Republik Indonesia periode 2019-2024 Ma'ruf Amin mengungkapkan bahwa ekonomi dan keuangan syariah di negeri ini masih terus tumbuh dengan tren yang positif.
Pada prosesi wisuda kali ini, sebanyak 294 wisudawan dari 8 program studi strata 1 dan program Magister Hukum.
KETUA Umum (Ketum) Relawan Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi, menyampaikan permintaan maaf atas pemasangan spanduk bertuliskan Terima Kasih Joko Widodo (Jokowi).
MENEGAKKAN aturan itu pasti berisko, tetapi sedikit yang berani mengambil risiko itu
Dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Presiden Prabowo bertolak menuju Kota Palembang sekitar pukul 08.30 WIB.
KEPALA Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal Maruli Simanjuntak, menyambangi PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Morowali, Sulawesi Tengah.
Dana perjalanan dinas menjadi salah satu mata anggaran yang diperintahkan Prabowo untuk diefisiensi.
Kunjungan ini bertujuan menyerap aspirasi masyarakat dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada masyarakat atas kinerjanya sebagai wakil rakyat
Prabowo membeberkan kehadiran lengkap anggota Kabinet Merah Putih baru kembali terlaksana meski sejak kepulangannya dari kunjungan kenegaraan sudah bertemu sejumlah menteri.
PRESIDEN RI Prabowo Subianto membawa potensi investasi dari kunjungan kunjungan ke enam negara
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved