Headline
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
KERANGKA jenazah almarhum Iwan Budi Paulus, pegawai negeri sipil (PNS) Pemerintah Kota Semarang yang ditemukan tewas terbakar di kawasan Marina Semarang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu, akhirnya diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
Istri almarhum, Theresia Onee Anggarawari, secara langsung menerima penyerahan jenazah pegawai Badan Pendapatan Daerah Kota Semarang itu di kamar jenazah RS Dr Kariadi Semarang, Rabu (21/9).
Onee yang datang bersama dengan kerabatnya itu kemudian diizinkan untuk membuka peti jenazah yang telah disiapkan oleh petugas rumah sakit.
Keluarga kemudian juga memasukkan sejumlah barang milik almarhum ke dalam peti.
Adik ipar almarhum Iwan Budi, Yosef Prastowo, mengatakan, sejumlah barang yang turut dimasukkan ke dalam peti antara lain pakaian lengkap serta sepatu almarhum.
"Pakaian milik almarhum, Alkitab, serta Rosario," katanya.
Baca juga: Polisi Dalami Asal Api Penyebab Kecelakaan Beruntun di Jalan Tol
Jenazah almarhum selanjutnya dibawa ke rumah duka RS Elisabeth Semarang untuk disemayamkan.
Jenazah almarhum sendiri rencananya baru akan dimakamkan pada Kamis (22/9).
Sebelumnya, sesosok jasad ditemukan terbakar bersama sebuah sepeda motor di kawasan Pantai Marina, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada 8 September 2022.
Bersama dengan jasad dan sepeda motor yang merupakan kendaraan dinas milik Iwan Budi tersebut ditemukan papan nama identitas, serta telepon seluler yang diduga milik Iwan Budi Paulus.
Iwan Budi dilaporkan menghilang sehari sebelum diperiksa sebagai saksi di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jateng terkait dugaan korupsi sertifikasi aset.
Polisi telah memastikan jasad yang terbakar itu merupakan Iwan Budi Paulus berdasarkan hasil tes DNA.
Jenazah almarhum Iwan Budi diserahkan kepada pihak keluarga meski dalam kondisi tak lengkap.
Kaur Binops Satreskrim Polrestabes Semarang AK Esti Handayani mengatakan masih terdapat sejumlah bagian tubuh yang belum ditemukan dan masih dalam pencarian.
Bagian tubuh yang belum ditemukan antara lain kepala serta beberapa tulang tangan kiri dan kaki kanan.
"Hingga saat ini masih dicari oleh tim," katanya di Semarang, Rabu.
Menurut dia, meski jenazah almarhum Iwan Budi telah diserahkan kepada keluarga, proses penyelidikan kasus ini tidak akan terganggu.
"Tidak mengganggu penyelidikan. Penyelidikan tetap berjalan," katanya. (Ant/OL-16)
Ekspansi tersebut menambah fasilitas belanja sekaligus melengkapi pengalaman masyarakat yang mencari destinasi hiburan sekaligus lifestyle.
Ada puluhan orang terluka, yakni dari aparat kepolisian sebanyak 7 orang dan warga atau demonstran 13 orang.
Sejumlah warga yang sedang menikmati kuliner di sekitar lokasi tersebut terlihat berlarian menyelamatkan diri.
MUSISI asal Semarang, Reza Ghozali, merilis album debut bertajuk If Only You Knew. Sebuah kisah yang merangkum tentang perasaan yang tak pernah terungkap dan tersimpan selama bertahun-tahun.
Sejumlah aliansi dan serikat pekerja di Jawa Tengah berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Kamis (28/8/2025).
PELINDO menanam 1.500 bibit mangrove di kawasan pesisir Tambak Lorok, Semarang, Jawa Tengah.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta warga tetap menjaga situasi kondusif dan tidak terprovokasi.
Puluhan hektare lahan bekas terdampak banjir air laut pasang (rob) di Kota Pekalongan juga dikembalikan menjadi lahan sawah.
Provinsi terbaik bukan soal medali, tapi konsistensi. Jawa Tengah unggul di 11 indikator pembangunan
TIM SAR gabungan berhasil mengevakuasi seorang pendaki asal Jakarta yang mengalami hipotermia saat mendaki Gunung Slamet melalui jalur Bambangan, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah
PEMERINTAH bakal memperkuat infrastruktur di Dieng, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mendukung agar pencukuran rambut gimbal Dieng diusulkan sebagai warisan budaya dunia UNESCO.
Tercatat,di Purbalingga, Jawa Tengah, sebanyak 8.691 anak pada jenjang SD/MI, SMP/MTs, hingga pendidikan kesetaraan belum atau tidak lagi melanjutkan sekolah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved