BEM Klaten Unjuk Rasa Tolak Penaikan Harga BBM

Djoko Sardjono
15/9/2022 20:45
BEM Klaten Unjuk Rasa Tolak Penaikan Harga BBM
Unjuk rasa BEM Klaten berlangsung damai(MI/DJOKO SARDJONO)


ALIANSI Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Klaten, Jawa Tengah, menggelar
unjuk rasa menolak penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di DPRD
Klaten.

Aksi unjuk rasa puluhan mahasiswa dari perguruan tinggi swasta di Klaten, Kamis (15/9), itu, mendapat pengamanan ketat dari aparat Polri, TNI, dan Satpol PP.

Sebelum diterima oleh Ketua DPRD Hamenang Wajar Ismoyo, pengunjuk rasa
yang dimotori Adi Wibowo berorasi di luar pagar gedung wakil rakyat
tersebut. "Kami, BEM Klaten menolak penaikan harga BBM. Kebijakan pemerintah itu memberatkan kehidupan rakyat, seperti buruh, ojek, dan pedagang kaki lima."


Menurut Adi Wibowo, mahasiswa Unwidha selaku koordinator lapangan,
penaikan harga BBM jenis pertalite, solar, dan pertamax kian mempersulit perekonomian rakyat. "Karena itu, kami BEM Klaten menolak kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM yang diumumkan langsung oleh Presiden Jokowi pada 3 September 2022."

Penaikan harga BBM berdampak pada sektor ekonomi. Harga bahan kebutuhan
pokok di pasar dan biaya transportasi sekarang naik. Ini yang
memberatkan rakyat kecil

Sementara, Ketua DPRD Hamenang Wajar Ismoyo didampingi Wakil Ketua
Triyono menerima seluruh 42 mahasiswa pengunjuk rasa di ruang sidang
DPRD Klaten. "Kami siap mendengarkan aspirasi penolakan penaikan harga BBM yang disampaikan para mahasiswa. Aspirasi itu akan kami teruskan ke
pemerintah pusat."

Selesai diterima oleh Ketua DPRD, para pengunjuk rasa diantar kembali ke  tempat parkir kendaraan mereka di RSPD Klaten dengan menggunakan truk Dalmas Polres Klaten. (N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya