Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEBANYAK 800 peserta memeriahkan ajang festival layang-layang yang bertajuk 'Sabha Yowana Intaran Traditional Kite Festival' di Pantai Mertasari, Sanur, Bali, Sabtu (3/9).
Peserta kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini masih berpeluang bertambah banyak karena di hari terakhir Minggu (4/9) besok masih dibuka pendaftaran.
"Sampai hari kedua, Sabtu total peserta yang mendaftar telah mencapai 800 lebih, dengan rincian pada hari pertama sebanyak 373
peserta, dan di hari kedua 199 peserta dan untuk lomba hari ketiga sebanyak 219 peserta. Pendaftaran masih kami buka hingga hari terakhir
Minggu, 4 September 2022," ujar Ketua Sabha Yowana Intaran, Esa Wira Aditya, di Sanur, Sabtu.
Melalui festival ini, pihaknya ingin terus menggaungkan semangat mempertahankan warisan budaya leluhur sebagai identitas.
Baca juga: 5 Kabupaten Awali Pembangunan Kawasan Pertanian Terpadu di Sumut
"Walau kami sebagai generasi muda yang hidup dikelilingi modernisasi namun kami tetap menjaga nilai-nilai tradisional ini dan semoga festival ini dapat kami gelar terus secara berkelanjutan," harapnya.
Dalam festival yang pertama digelar dan mengusung tema Ayuning Bawana atau Bermain Layangan Mencari Ketenangan di Dunia ini melombakan berbagai jenis layang-layang tradisional.
"Jenis layang-layangnya seperti bebean, bebean khas Sanur, dan janggan yang terbagi dalam kategori remaja, dewasa, big size, dan kreasi," katanya.
Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara, mengapresiasi kegiatan positif ini karena selain sebagai pendidikan budaya bagi generasi muda juga sebagai kontribusi promosi pariwisata Kota Denpasar.
"Ke depan festival semacam ini harus berkelanjutan dan ditingkatkan kualitasnya agar kemajuan budaya dan pembinaan kesenian yang memiliki nilai budaya kearifan lokal dapat terus lestari," ujar Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, saat membacakan sambutan Wali Kota. (OL-16)
GELARAN Munang Maning Sport Enthusiast (MMSE) Fun Run 5K dan 10K yang digagas oleh komunitas Munang Maning Sport Enthusiast (MMSE) Denpasar mendapat apresiasi.
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menekankan pentingnya festival ini sebagai ruang ekspresi bagi generasi muda.
Ibis Styles Bali hadirkan program "City Heritage Tour: Denpasar Has Stories" yang ajak tamu selusuri sejarah dan kehidupan lokal di Denpasar.
Acara yang diselenggarakan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Denpasar ini bertujuan untuk mewujudkan kerukunan umat beragama dengan menyasar berbagai elemen masyarakat.
Bale Kertha Adhyaksa Jaga Desa dan Umah Restorative Justice pada 27 desa, 16 kelurahan dan 35 desa adat di Kota Denpasar, Bali, diresmikan secara serentak.
Pemerintah Kota Denpasar bersama Komunitas Rare Angon kembali akan menggelar festival layang-layang yang bertajuk Rare Angon Festival bertaraf internasional.
PENCARIAN terhadap korban kapal KMP Tunu Prataman Wijaya yang karam di Selat Bali pada Rabu (2/7) malam terus dilakukan.
Kami mendorong seluruh pemangku kepentingan di sektor transportasi, terutama yang berkaitan dengan angkutan laut, untuk segera mengevaluasi dan memperbaiki sistem yang ada saat ini.
SEBANYAK 29 orang penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali ditemukan dalam kondisi selamat. Sementara itu 4 orang ditemukan meninggal dunia.
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengonfirmasi insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya milik operator swasta PT Raputra Jaya pada Rabu (2/7) malam.
Mereka menyelamatkan diri dengan menggunakan sekoci sebelum akhirnya ditemukan di sekitar Pantai Cekik, tak jauh dari Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali.
SEBUAH insiden tragis terjadi di Selat Bali pada Rabu (2/7) malam, ketika kapal motor penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved