Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Pemkot Bandung Terus Genjot Vaksinasi Covid-19

Naviandri
28/8/2022 16:17
Pemkot Bandung Terus Genjot Vaksinasi Covid-19
Ilustrasi(DOK MI)

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat terus mengakselerasi vaksinasi dosis ketiga atau dosis booster. Hangga 25 Agustus 2022, vaksinasi dosis booster  telah mencapai 806.864 sasaran atau 47,07 persen dari target 50 persen sampai akhir bulan ini.

Tak hanya vaksin dosis III, Pemkot Bandung juga genjot optimalkan vaksin IV atau booster 2 untuk tenaga kesehatan (nakes). Capaian vaksinasi booster 2 untuk nakes di Kota Bandung telah mencapai  3.168 orang atau 12,8 persen dari target 24.709.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Harian Covid-19 Kota Bandung, Asep Gufron Minggu (28/8) mengatakan, penambahan konfirmasi aktif Covid-19 di Kota Bandung selama 7 hari terakhir mencapai 59 kasus. "Penambahan kasus aktif dalam seminggu terakhir masih terjadi, kesembuhan juga cukup tinggi, dan tidak ada kasus meninggal," jelasnya.

Menurut Gufron, tingginya mobilitas masyarakat terutama saat akhir pekan, memicu adanya kenaikan kasus Covid-19 di Kota Bandung. Total kasus paling banyak terjadi di Kecamatan Coblong sebanyak 86 kasus. Ia mengimbau, bagi 13 kecamatan dengan kasus konfirmasi aktif tertinggi untuk tetap konsen melakukan sosialisasi edukasi vaksinasi kepada masyarakat.

"Warga masyarakat terus didorong percepatan vaksinasi booster, mari kita manfaatkan empat hari ini untuk mencapai 50 persen di akhir Agustus," harapnya.

Untuk mencapai target vaksinasi dosis III sebanyak 50 persen, tiap kelurahan harus menargetkan sebanyak 333 sasaran per harinya. Pihaknya juga perlu menyasar anak-anak sekolah yang berusia 18 tahun ke atas untuk vaksin dosis 3, akan segera dibuatkan surat edarannya.

"Sedangkan untuk vaksinasi booster 2 bagi SDM kesehatan, kita menargetkan mencapai 30 persen pada September mendatang. Vaksin booster 2 ini akan dikomandai oleh pimpinan rumah sakit dan puskesmas masing-masing," lanjutnya.

Menanggapi hal ini, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kota Bandung, dr. Sony Adam mengaku, telah mengajukan 5.000 vial vaksin booster 2.  "Saat ini masih tersedia 2.000 vial booster 2. Jenisnya beragam, ada pfizer, moderna, astra zeneca, sinovac, dan sinopharm," ucapnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya